Suara.com - Pasukan Angkatan Udara Inggris (RAF) yang menggempur basis Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Rabia, Irak ternyata beranggotakan seorang perempuan. Hal itu diungkap oleh seorang komandan pasukan Kurdi yang sempat melakukan komunikasi radio dengan salah satu kru pesawat tempur Tornado milik Inggris.
Menurut laporan wartawan Telegraph di Rabia, ada sekitar 20 hingga 30 anggota ISIS yang bersembunyi di sebuah bangunan rumah sakit. Bangunan yang baru setengah jadi itu dikepung oleh pasukan Kurdi pada hari Rabu (1/10/2014).
Kemudian, pada sekitar pukul 16.00, datanglah sejumlah pesawat tempur Tornado Inggris. Pesawat-pesawat tersebut menjatuhkan bom yang menghantam langsung bangunan rumah sakit.
Salah satu kru pesawat Tornado adalah seorang perempuan. Brigadir Hamid Hashem, komandan pasukan Kurdi yang memimpin operasi melawan ISIS di Rabia membenarkan hal tersebut.
"Ruang pusat operasi berhubungan langsung dengan kokpit pesawat, dan ada suara perempuan yang menjawab (dari kokpit pesawat Tornado)," kata Hamid.
Beberapa sumber di Departemen Pertahanan Inggris memang mengkonfirmasi bahwa ada dua pesawat RAF yang menjalankan misi di Rabia pada Rabu sore. Kendati demikian, mereka menolak memberikan informasi soal nama maupun jenis kelamin kru udara tersebut.
Memang, diketahui sebelumnya ada seorang anggota kru perempuan di pasukan udara Tornado RAF yang ditugaskan ke Irak. Inggris memulai serangan udara ke Irak pada hari Selasa (30/9/2014).
Sementara itu, pasukan khusus Amerika Serikat di darat dikerahkan untuk membantu koordinasi serangan pasukan Kurdi ke Rabia. Rumah sakit yang digempur pada hari Rabu disebut-sebut sebagai benteng pertahanan terakhir ISIS di Rabia.
Namun, serangan tersebut gagal. Pasukan ISIS masih bertahan di dalam rumah sakit dan bersembunyi di ruang bawah tanah rumah sakit. (Telegraph)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Anggaran Bantuan Hukum Warga Miskin di Jember Mengalami Penurunan
-
Detik-detik Tembok Sekolah di Palmerah Roboh: Udah Goyah, Lari Selamatkan Diri dari Api
-
Kementerian HAM Akan Kumpulkan Seluruh Data Hak Asasi Manusia Lewat Platform Ini
-
Ngeri! Cekcok di RS Duta Indah Berujung Petaka, Wanita Dihajar Mantan Suami Sampai Gigi Rontok
-
KPK Kembalikan Aset Korupsi Taspen, Anggota DPR: Ini Harus Jadi Standar Penyelesaian Kasus
-
Jejak Intelektual Dwinanda Linchia Levi: Dosen Brilian Untag yang Tewas Misterius di Hotel
-
Roy Suryo 'Disikat' Polisi, Dicekal ke Luar Negeri Malah Cuma Senyum: Misi di Australia Beres!
-
MK Batalkan Skema HGU 190 Tahun di IKN, DPR Usulkan Prabowo Terbitkan Perppu
-
Lebih Dekat, Lebih Hijau: Produksi LPG Lokal untuk Tekan Emisi Transportasi Energi
-
Gibran Wakilkan Pidato Presiden di KTT G20, Ini Alasan Prabowo Tak Pergi ke Afrika Selatan