Suara.com - Sebanyak enam puluh delapan warga negara Turki ditangkap kepolisian Malaysia setelah kedapatan tinggal di Bandara Internasional Kuala Lumpur selama lebih dari satu bulan.
Lansiran Flyer Talk dan Economic Times, polisi mengaku baru mengetahui keberadaan kelompok warga negara Turki itu setelah ada tiga lelaki yang ditangkap setelah mencoba masuk ke terminal satelit di Bandara Kuala Lumpur.
Usai penangkapan tersebut, polisi kemudian menemukan dan menahan 65 orang lainnya yang diam-diam tinggal di bandara. Mereka yang ditangkap antara lain 38 orang dewasa dan 21 anak-anak. Di antara mereka ada seorang bayi yang baru berusia enam bulan.
Kepolisian mengaku terkecoh dengan aktivitas orang-orang tersebut. Mereka beraktivitas layaknya penumpang lainnya.
"Mereka tidur beralaskan kain di lantai. Mereka mandi dan berganti pakaian di toilet. Di Bandara, kegiatan mereka seperti aktivitas yang biasa ditemui di bandara," kata juru bicara polisi Zaldino Zaludin, seperti dikutip The Star.
"Mereka membawa uang. Ruang bandara adalah tempat yang sangat luas - dengan toilet, ruang ibadah dan toko-toko. Jika anda punya uang, anda bisa saja tinggal di sana," lanjut Zaludin.
Para penghuni liar itu tidak terdeteksi selama lebih dari sebulan. Mereka berpura-pura menjadi penumpang yang sedang transit. Menurut Zaludin, sikap para penghuni liar tidak jauh berbeda dengan penumpang pesawat pada umumnya.
Lansiran The Star, para lelakinya memisahkan diri dari perempuan dan anak-anak. Mereka ditahan di dua kantor polisi yang berbeda di ibu kota Malaysia tersebut.
Sampai saat ini, polisi belum mengetahui motif orang-orang tersebut tinggal di Kuala Lumpur. Kelompok tersebut akan diinvestigasi oleh Departemen Imigrasi Malaysia. Mereka terancam pasal pidana. (News.com.au)
Berita Terkait
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Antisipasi Kerawanan Nataru, Kapolda Siagakan 224 Personel Gabungan di Bandara Soetta
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Buntut Kereta Bandara Tabrak Avanza di Kalideres, Terjadi Penumpukan di Stasiun Rawa Buaya
-
Tabrakan di Kalideres: Avanza Dihantam Kereta Bandara, Penumpang Luka Parah
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Awas Macet! Ini Daftar 33 Titik Penutupan Jalan dan Rute Alternatif Malam Tahun Baru 2026 di Jakarta
-
BNPT Temukan 21.199 Konten Radikal, Anak Jadi Sasaran Terorisme di Ruang Digital
-
Kementerian PU Terus Tangani Layanan Air Bersih bagi Masyarakat Aceh Tamiang Pascabencana
-
Kelakar Menkeu Purbaya Sentil BNPB di Rakor Aceh: Lu Pelit, Gua Kasih Duitnya!
-
Menkeu: Ada Rp1,51 Triliun Siap Pakai untuk Pemulihan Bencana, BNPB Segera Ajukan Sebelum Hangus!
-
KSAD Ungkap Perjuangan TNI Kerja 24 Jam di Aceh: Pakai Dana Swadaya, yang Penting Jalan Tersambung!
-
Malioboro Bakal Disterilkan, Polisi Siapkan Rekayasa Lalin di Tugu Jogja saat Malam Pergantian Tahun
-
Menhub Pastikan Bandara dan Pelabuhan Aceh Aman, Tapi Jalur Kereta Api Rusak Parah Disapu Air
-
Menteri PU Percepat Pemulihan Aceh: Kerja 24 Jam, Program Padat Karya, hingga Pembangunan Bendungan
-
Meriah! Suara.com Bareng Accor Sambut Tahun Baru 2026 dengan Kompetisi Dekorasi Kue