Suara.com - Penyidik Polda Metro Jaya melarang pihak keluarga menemui maupun menjenguk tersangka Habib Novel Bamukmin terkait pengrusakan dan penyerangan terhadap petugas kepolisian yang dilakukan para anggota Front Pembela Islam (FPI).
"Belum boleh dijenguk karena masih menjalani pemeriksaan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Heru Pranoto di Jakarta, Rabu (8/10/2014).
Hal yang sama diutarakan Sepupu Habib Novel, Firdaus yang menyebutkan pihak kepolisian tidak memperbolehkan keluarga bertemu dengan salah satu pimpinan FPI tersebut.
Firdaus yang datang bersama istri Habib Novel mengungkapkan penanggung jawab aksi unjukrasa FPI di Komplek Balaikota dan DPRD DKI Jakarta itu menderita sakit sejak demo yang berujung ricuh tersebut.
Firdaus membantah Habib Novel melarikan diri dan bersembunyi sejak dinyatakan masuk daftar pencarian orang (DPO).
Sebelumnya, Habib Novel menyerahkan diri setelah polisi menetapkan tersangka dan buronan terkait aksi unjukrasa yang merusak fasilitas Balaikota dan Komplek DPRD DKI Jakarta tersebut.
Habib Novel ditemani tim pengacara menyerahkan diri ke Polda Metro Jaya pada Rabu sekitar pukul 16.00 WIB.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
KPU Ingatkan Pemilu 2029: Dominasi Pemilih Muda dan Ancaman Manipulasi AI
-
Kecelakaan Tragis di Sudirman! Karyawan BUMN Tewas Usai Tabrak Bus TransJakarta yang Berhenti
-
Sulap Hutan Jadi Lahan Sawit dan Tambang, Satgas PKH Denda 71 Perusahaan
-
Dasco Jelaskan Nasib Jabatan Bupati Mirwan MS Secara Ketatanegaraan Demokratis
-
Sejumlah Ormas Dukung Polda Metro Jaya Usut Rencana Kerusuhan dan Bom Molotov Jelang Hari HAM
-
Kasus TBC di Jaktim Melonjak, Transjakarta Buka Layanan Skrining Gratis
-
DPR Usul Presiden Bentuk Kementerian Bencana: Jadi Ada Dirjen Longsor, Dirjen Banjir
-
Pemerintah Pulangkan 2 WN Belanda Terpidana Kasus Narkotika Hukuman Mati dan Seumur Hidup
-
Aksi 4 Ekor Gajah di Pidie Jaya, Jadi 'Kuli Panggul' Sekaligus Penyembuh Trauma
-
Legislator DPR Desak Revisi UU ITE: Sikat Buzzer Destruktif Tanpa Perlu Laporan Publik!