Suara.com - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, akan memperbaiki kriteria kemiskinan dan segera rapat dengan Menko bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan terkait hal itu.
"Kita akan rapatkan apakah masih menggunakan kriteria hampir miskin, miskin dan sangat miskin perlu verifikasi lagi," kata Khofifah usai serah terima jabatan dengan Menteri Sosial periode 2009-2014 Salim Segaf Al Jufri di Jakarta, Selasa (28/10/2014).
Dia mengatakan, terkait kemiskinan pendekatan juga melalui klaster. Klaster pertama yaitu bantuan dan perlindungan sosial, kedua pemberdayaan masyarakat, ketiga kredit usaha rakyat dan keempat program pro rakyat.
Khofifah menjelaskan, bantuan yang akan diberikan untuk penanganan kemiskinan tergantung kepada klasifikasinya misalnya kelompok rentan seperti yang sangat miskin diberi "ikan", Sedangkan yang berada pada kelompok rentan miskin dan hampir miskin diberikan bantuan kredit usaha rakyat.
"Kita akan komunikasikan besok, sesuai perintah presiden kita akan langsung kerja," katanya.
Terkait anggaran, Khofifah mengatakan karena anggaran untuk 2015 sudah disiapkan nanti akan disesuaikan pada APBN Perubahan. (Antara)
Berita Terkait
-
Mensos: Usulan Pahlawan Nasional Soeharto Penuhi Syarat Formal!
-
Mensos Minta PPATK Awasi Rekening Penerima Bansos Agar Tak Dipakai Main Judol
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
BLTS Rp900 Ribu Lewat Kantor Pos Belum Cair, Mensos Ungkap Alasannya
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory