Suara.com - Jajaran Polsek Cikembar dan Polres Sukabumi memburu pelaku pembunuhan seorang janda muda warga Kampung Simpenan, Kabupaten Sukabumi. Jasad korban ditemukan di sumur belakang rumahnya.
Informasi yang dihimpun Antara dari pihak kepolisian, korban diketahui bernama Risna Riswati (38) warga Kampung Simpenan, RT 04 RW 07, Desa/Kecamatan Cikembar.
Korban yang hilang sejak Senin, (8/12/2014) ini akhirnya ditemukan oleh keluarganya dengan kondisi yang memprihatinkan di dalam sumur. Setelah dievakuasi,diketahui mulut korban ditutup oleh lakban dan kakinya terikat tali serta terdapat beberapa luka tusukan di bagian perut korban.
Jasad janda satu anak ini pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Sekarwangi Cibadak, untuk dilakukan autopsi.
"Dari hasil penyelidikan dan olah TKP diduga kasus pembunuhan ini motifnya adalah perampokan, karena ada barang korban yang hilang. Tetapi, kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku dan motif utamanya," kata Kapolsek Cikembar, AKP Endah.
Menurut Endah, korban tinggal di dalam rumah hanya dengan anaknya yang baru duduk di bangku kelas II SMP, selain itu kondisi rumah saat jasad korban ditemukan terkunci dari dalam. Untuk menghilangkan jejak, setelah membunuh korban pelaku membenamkan jasadnya ke dalam sumur yang berada di belakang rumahnya.
"Kami belum memastikan apakah ini perampokan disertai pembunuhan, karena kami masih melakukan penyelidikan dan memeriksa beberapa saksi seperti keluarga korban yang pertama kali menemukan jasad wanita ini," tambahnya.
Sementara kakak korban, Erna, mengatakan sebelum kejadian, adiknya itu kerap menginapkan teman laki-lakinya. Terakhir pada Minggu, (7/12/2014) ada dua orang lelaki yang juga menginap di rumah korban itu dan pada Senin pun kedua lelaki itu masih ada.
Tag
Berita Terkait
-
Trailer Film The Sheep Detectives: Kisah Domba Mengungkap Kasus Pembunuhan
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati
-
Sikapi Pembunuhan Anak Kadernya di Cilegon, DPP PKS Desak Polisi Usut Tuntas dan Transparan
-
PKS Kutuk Keras Pembunuhan Sadis Anak Kadernya di Cilegon: Setiap Anak Punya Hak Hidup!
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh