Suara.com - Pelaksanaan Kongres KNPI ke -XIV di Jayapura, Papua yang berlangsung empat hari (24-28 Februari), akan berlangsung panas. Pasalnya, sejumkah kader dari partai politik bakal bertarung memperebutkan kursi nomor satu di jajaran KNPI Pusat.
Tiga kandidat Ketua KNPI yang kader politik adalah Ahmad Sahroni (Partai Nasdem) dan M. Rivai Darus (Partai Demokrat) serta M. Guntur (Partai Hanura). Sementara satu calon lainnya, Arief Musthofa merupakan Ketua PB HMI periode 2008-2010.
Ahmad Sahroni, salah satu kandidat mengatakan, motivasi maju menjadi Ketua Umum KNPI karena ingin mengubah tatanan organisasi pemuda yang lebih baik. Apalagi saat ini ada dualisme dalam tubuh KNPI akibat dari adanya perbedaan pendapat.
Kendati ada dualisme kepemimpinan, namun ia melihat, kepemimpinan Ketua Umum sekarang cukup baik, dan dualisme ini tidak sampai menimbulkan kongres tandingan.
“Meski ada dualisme, bukan berarti ada kongres tandingan, jadi itu hanya perbedaan pendapat saja,” katanya d Jayapura, Papua, Selasa (24/2/2015).
Disinggung apa ada kemungkinan politik uang dalam pemilihan Ketua KNPI ini, Sahroni enggan berkomentar soal itu.
“Secara pribadi saya belum tahu hal itu, namun saya minta dalam pemilihan nanti harus dilihat kualitas dan kuantitas calon yang dipilih,” katanya.
Sementara itu calon asal Papua, M. Rivai Darus mengatakan, pihaknya sudah siap bertarung dalam Kongres KNPI ke XIV, da persiapan untuk maju sudah dipersiapkan sejak dua tahun lalu.
"Kita memberikan kebebasan kepada peserta untuk melakukan pemilihan tidak dengan paksaan atau hanya dengan lobi-lobi sesaat, namun kemampuan dan kesiapan menjadi salah satu penilaian saat akan dilakukan pemilihan,"tegas Rivai. (Lidya Salmah)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional