Suara.com - Saat ini, Ketua KPK (nonaktif) Abraham Samad dan Wakil Ketua KPK (nonaktif) Bambang Widjojanto sedang menghadapi proses hukum di Polri. Di berbagai kesempatan, Wakapolri Komjen Badrodin Haiti membantah Polri melakukan kriminalisasi terhadap Samad dan Bambang.
Publik berharap Presiden Joko Widodo mendorong Polri untuk menghentikan proses hukum terhadap kedua pimpinan KPK. Sayangnya, dalam pertemuan Jokowi dengan pelaksana tugas Ketua KPK Taufiequrrahman Ruki, Wakil Kepala Kepolisian Komjen Badrodin Haiti, dan Jaksa Agung Muhammad Prasetyo hari ini, Rabu (25/2/2105), di Istana Negara, hal itu tidak dibahas.
"Saya tidak berbicara teknis," kata Jokowi dalam konferensi pers usai pertemuan.
Jokowi meminta wartawan langsung bertanya kepada para pimpinan lembaga penegak hukum mengenai hal-hal yang sifatnya teknis.
"Tadi saya sudah beri (penanganan yang harus diperhatikan) illegal logging, illegal fishing, dan illegal mining," kata Jokowi.
Jokowi menambahkan ketiga kasus itu nilainya mencapai triliunan rupiah. Namun, Jokowi mengaku tidak tahu siapa saja pelakunya.
"Saya kira nanti langsung tanya ke beliau-beliau (pimpinan lembaga). Illegal loging, fishing, mining, itu triliunan, tapi saya tidak tahu yang melakukan itu siapa. Itu urusan pimpinan-pimpinan (lembaga)," kata Jokowi.
Dalam pertemuan dengan tiga pimpinan lembaga penegak hukum tadi, Jokowi meminta tiga hal penting untuk dilakukan.
Pertama, Jokowi meminta ketiga lembaga untuk terus berkoordinasi dan konsolidasi agar penanganan kasus-kasus korupsi dapat kembali dilakukan, bahkan ditingkatkan lagi.
"Saya minta saling membantu agar penanganan pemberantasan korupsi ini segera kembali dilakukan, ditingkatkan lagi, dan terutama, saya pesankan yang berkaitan dengan illegal logging, illegal fishing, illegal mining, itu diberikan perhatian," kata Jokowi dalam konferensi pers.
Kedua, Jokowi juga meminta ketiga institusi hukum tersebut untuk menghilangkan ego sektoral. Sebaliknya, harus saling mendukung dan membangun kepercayaan publik.
"Tadi saya juga minta KPK dan memerintahkan kepada Jaksa Agung dan Wakpolri untuk tidak ego sektoral. Harus saling mendukung, dan membangun sebuah public trust agar betul-betul apa yang dikehendaki masyarakat bisa dikerjakan," kata Jokowi.
Ketiga, Jokowi meminta ketiga instansi untuk serius menangani kasus korupsi.
"Saya tadi juga minta kepada KPK dan memerintahkan kepada Polri dan Kejaksaan Agung untuk betul-betul untuk serius menangani kasus-kasus korupsi," kata Jokowi.
Berita Terkait
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Tepis Bayang-bayang Jokowi dan Kirim Pesan ke PDIP
-
Reshuffle Kabinet Prabowo: Murni Evaluasi Kinerja atau Sekadar Drama Politik?
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Rekam Jejak Gemilang Djamari Chaniago, Pernah Bersinggungan dengan Prabowo
-
Profil Djamari Chaniago, Calon Kuat Menko Polkam di Kabinet Prabowo
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
Terkini
-
Dikenal 'Licin!' Spesialis Pencuri Kotak Amal Masjid di Bekasi Kicep Usai Terpergok CCTV
-
Viral! Wali Kota Jakarta Pusat Hampir Kena Tipu Modus Pemindahan KTP Elektronik ke KTP Digital
-
Cemburu Istri Dituduh Selingkuh, Terkuak Motif Pria di Cakung Bakar Rumah
-
Pemprov Sumut Beri SPP Gratis, Internet Gratis, Pelatihan Tenaga Pengajar
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Pendidikan Ketua PBNU Gus Fahrur, Sebut Food Tray MBG Mengandung Babi Boleh Dipakai setelah Dicuci
-
Cinta Segitiga Berujung Maut: Pemuda Cilincing Tewas Ditikam Pisau 30 Cm oleh Rival Asmara
-
Narasi Prabowo - Gibran Dua Periode Disorot: Orientasi Kekuasaan Jauh Lebih Dominan?
-
Imbas Pasutri di Cakung Ribut: Rumah Ludes Dibakar, Suami Dipenjara, Istri-Mertua Luka-luka!
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!