Suara.com - Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Ronny Franky Sompie mengatakan, berkas perkara Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif Bambang Widjajanto sudah lengkap. Sehingga tinggal menunggu penyidik Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri melimpahkan kepada Kejaksaan untuk penuntutan.
"Berita acara pemeriksan tersangka BW (Bambang Widjajanto) sudah cukup dan tidak perlu mencari-cari alat bukti lagi," kata Ronny di Mabes Polri, Kamis (26/2/2015) malam.
Ronny mengklaim, penyidik Bareskrim telah memperoleh sejumlah alat bukti dan dianggap sudah lengkap.
"Penyidik sudah ada empat alat bukti yang sah. Yang paling penting pembuktian alat bukti yang lain," tegasnya.
Sedangkan mengenai keberatan BW atas pasal tambahan baru yang disangkakan penyidik, serta proses penangkapan dan penetapan tersangka oleh Bareskrim yang melanggar ketentuan hukum, menurut Ronny hal itu nanti akan dibuktikan di persidangan. Sedangkan, pemeriksaan berkas perkaranya diserahkan kepada Jaksa Penuntut Umum.
"Nanti kalau kasus ini sudah disidangkan bisa menjadi bagian untuk pertimbangan hakim, melihat proses penyidikannya. Kami serahkan kepada hakim," terangnya.
Dia menambahkan, pembelaan BW atas perkara tersebut bisa disampaikan di persidangan dengan mengajukan saksi yang meringankan.
"Justru BW bisa mengajukan saksi yang meringankannya," tandasnya.
Hari ini, Jumat (27/2/2015), Bareskrim Polri dijadwalkan akan memeriksa BW sebagai tersangka untuk ketiga kalinya.
Berita Terkait
-
2 Hal Ini Bikin Eks Pimpinan KPK Miris Dengar Nadiem Makarim Jadi Tersangka, Singgung Nama Jokowi
-
Bambang Widjojanto : Bendera One Piece di Indonesia Bagian dari Perlawanan Atas Penindasan
-
Arya Daru Agen Mata-mata? Ini 3 Teori Mengapa Sang Diplomat Harus Dihabisi Versi BW
-
Novel Baswedan Ungkap Percakapan Rahasia dengan Hasto Soal Pelemahan KPK
-
Bambang Widjojanto: Evaluasi PSN dan Sertifikasi Laut Tak Cukup Hanya Pecat Pejabat
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
Terkini
-
Soal Usulan Anggota DPR RI Non-Aktif Dipecat, Koordinator MPP Buka Suara
-
BNI Perkuat Inklusi Keuangan dan Transaksi Digital Lewat FinExpo 2025
-
Prabowo Ungkap Kartel Narkoba Kini Pakai Kapal Selam, Minta Polisi Jadi 'Mata dan Telinga Rakyat'
-
Warga Karangasem Demak Senyum Bahagia Menyambut Terang Baru di HLN ke-80
-
Tangan Diikat saat Dilimpahkan ke Kejaksaan, Delpedro: Semakin Ditekan, Semakin Melawan!
-
Prabowo: Saya Nonton Podcast Tiap Malam, Masa Saya Dibilang Otoriter?
-
Koalisi Sipil Tolak Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Sebut Pemerintah Abaikan Korban Pelanggaran HAM
-
Kontroversi Utang Whoosh: Projo Dorong Lanjut ke Surabaya, Ungkit Ekonomi Jawa 3 Kali Lipat
-
Prabowo Dukung Penuh Polri Tanam Jagung: Langkah Berani Lawan Krisis atau Salah Fokus?
-
Skandal Suap Vonis Lepas CPO: Panitera Dituntut 12 Tahun, Ungkap Peran Penghubung Rp60 Miliar!