Suara.com - Polisi Tanzania, pada Jumat (6/3/2015), mengatakan telah menahan 32 dukun selama sepekan terakhir dalam sebuah operasi melawan ritual pembunuhan orang albino.
Para aktivis mengatakan di Tanzania setidaknya 75 orang albino - yang mengalami kelainan pigmen kulit sehingga biasanya berkulit terang - telah dibunuh sejak tahun 2000. Sejumlah organ tubuh mereka diambil untuk menjadi semacam jimat.
Pekan lalu Presiden Tanzania, Jakaya Kikwete, bersumpah akan mengakhiri praktik keji itu. Adapun para aktivis pembela hak para albino di negeri itu mendesak agar para pelaku pembunuhan itu dihukum mati.
"Para penyihir ditangkap karena menyimpan berbagai benda, termasuk cairan dan minyak dari sumber tak jelas," kata Joseph Konyo, kepala polisi Geita, Tanzania.
Ia tak mengatakan apakah mereka yang ditangkap terbukti menyimpan benda-benda atau organ tubuh orang albino.
Sementara itu ketua organisasi Tanzani Albanism Society, Ernest Kimaya, mengaku khawatir bahwa perburuan terhadap komunitas albino di Tanzania akan meningkat jelang pemilihan umum, yang jatuh pada Oktober 2015. Ia mengatakan bahwa para politikus di Tanzania sering mengandalkan jimat dari dukun untuk menang dalam pemilu.
"Memang benar ada hubungan antara pemilu dan meningkatnya serangan terhadap orang albino. Ini yang juga kami khawatirkan," kata Kimaya. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Ajukan Perda untuk Perkuat Peran Pondok Pesantren
-
Kabar Meteor Jatuh di Cirebon Bikin Geger, Polisi Langsung Cek ke Lokasi
-
Instruksi Prabowo ke Cak Imin: Periksa dan Perbaiki Struktur Pondok Pesantren!
-
Cek Kebersihan MBG, Prabowo Minta BGN Segera Lengkapi Dapur dengan Test Kit
-
Minggu Malam di Kertanegara, Prabowo Temui Kepala BGN dan Sejumlah Menteri: Bahas Isu Apa?
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?