Suara.com - Ilmuan Amerika Serikat memperingatkan permukaan laut dunia akan naik lebih cepat setelah fakta es di Antartika mencair lebih cepat. Pulau-pulau kecil di dunia pun terancam tenggelam.
Penelitian itu menyebutkan jika selama 18 tahun terakhir, permukaan Antartika hilang sebanyak 310 km kubik tiap tahun. Saat ini sudah 18 persen yang hilang. Antartika pun semakin menipis. Kebanyakan es yang hilang paling banyak di timur dan barat Antartika.
Direktur the Centre for Polar Observation and Modelling at the University of Leeds, Profesor Andrew Shepherd menyebutkan akan ada bencana hebat jika pencairan es itu terus dibiarkan terjadi. Contoh nyata sudah terjadi pada gletser Pine Island. Di sana gletser sudah hilang. Lebih cepat dalam kurun waktu 20 tahun terakhir.
"Ini adalah kepedulian yang nyata karena tingkat tinggi seperti penipisan tidak dapat dipertahankan lebih lama. Sebab di mana lapisan es Antartika telah runtuh ini telah memicu peningkatan pesat kenaikan permukaan air laut dunia," jelas dia.
Sementara Ilmuan Perubahan Iklim dari British Antarctic Survey (BAS), Paul Holland menyebutkan permukaan laut saat ini naik hingga 3,5 meter pertahun. Dia memprediksi di tahun 2100, kenaikkan permukaan laut 70 cm pertahun. Itu menyebabkan suhu permukaan laut akan bertambah.
"Apa yang manusia perlu tahu adalah apa kenaikan permukaan laut pada tahun 2100? Dan sumber terbesar dari ketidakpastian apa yang akan terjadi pada lapisan es?" paparnya.
Sementara Petra Tschakert, profesor asal Penn State University mengkritisi standar pembatasan pemanasan global yang ditetapkan PBB. Sejak tahun 1970, suhu global dipatok tidak boleh naik di atas 2 derajat celsius. Menurutnya itu terlalu besar. Kata dia ambang batas pemanasan global harus dibawah 2 derajat celcius, atau sekira 1,5 derajat.
"2 derajat Celcius memberikan tingkat bahaya yang benar-benar tidak memadai. Mengingat dampak yang sudah diamati pada ekosistem, makanan, mata pencaharian, dan pembangunan berkelanjutan," tulis Tschakert dalam penelitiannya.
Makanya, 5 Desember lalu PBB sudah menyiapkan bahan untuk puncak pertemuan perubahan iklim di Paris Desember mendatang. Ada 200 negara yang ikut serta dan berunding mencari cara untuk mengurangi emisi karbon penyebab makin dekatnya ancaman perubahan iklim lewat pemanasan global. (The Guardian)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Longsor Freeport: 2 Pekerja Berhasil Ditemukan , 5 Orang Masih dalam Pencarian
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan