Suara.com - Dua orang tahanan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Klas II Abepura, Kota Jayapura, Papua bermana Lamet Madai dan Yos Wandikbo berhasil kabur pada Sabtu (28/3/2015) sekitar pukul 03.00 WIT.
Kedua tahanan keluar melalui jendela yang berada di kamar mandi setelah merusak terali besi. Salah satu tahanan yakni Lamet Madai merupakan tahanan hakim yang melanggar pasal 363 KUHP terkait kasus pencurian, sementara tahanan Yos Wandikbo adalah pelaku kekerasan yang melanggar pasal 170 KUHP.
Setelah keluar dari jendela itu, kedua tahanan itu menaiki tembok Lapas dengan menggunakan kain dan berhasil kabur.
Kepala Pelaksanan Harian Lapas Abepura Masela Yoseph saat dikonfirmasi, Senin (30/3/2015) membenarkan, pihak petugas jaga baru mengetahui ada tahanan kabur setelah satu jam kemudian.
"Jadi mereka menggunakan gergaji untuk memotong teralis besi yang menutup jendela tersebut. Kami menduga mereka mendapatkan alat itu dari kerabatnya pada saat jam besuk,” kata Masela.
Dengan kaburnya dua tahanan itu, pihak Lapastelah menerjunkan sembilan petugas ke lapangan untuk mengejar dan menangkap mereka.
"Sudah ada tim yang terjunkan untuk menangkap kembali tahanan itu. Kami juga akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian setempat untuk mencari kedua tahanan tersebut,”ucapnya.
Dia menambahkan, dalam waktu dekat, Lapas Abepura akan menyebarkan surat daftar pencarian orang (DPO) sehinggga aparat penegak hukum lainnya berserta masyarakat dapat turut membantu upaya penangkapan kedua oknum tersebut.
Sementara itu Kepala Divisi Lembaga Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Papua Johan Yarangga mengatakan, ada dua faktor yang menyebabkan kaburnya tahanan dari Lapas Abepura yakni minimnya jumlah aparat keamanan dan sarana infrastruktur.
"Jumlah petugas yang jaga saat itu hanya ada empat orang saja. Dua orang petugas jaga lainnya berhalangan hadir karena sakit. Padahal, jumlah tahanan mencapai sekitar 300 orang. Selain itu, seluruh lapas di Papua juga belum memiliki alat pendeteksi logam, pada saat jam besuk,” tandasnya. (Lidya Salmah)
Berita Terkait
-
Bacok Petugas Pakai Parang, 11 Napi Lapas Nabire yang Kabur Terafiliasi OPM
-
PRISON BREAK! Bongkar Tembok Pakai Sendok, 7 Napi Lapas Sorong Kabur
-
Geger Napi Lapas Kutacane Kabur, Legislator PKB: Pasti Karena Over Capacity, Pemerintah Harus Evaluasi
-
Napi Kabur Massal di Lapas Kutacane: Bilik Asmara dan Jatah Makan Jadi Pemicu?
-
49 Napi Lapas Kutacane Aceh Kabur saat Buka Puasa, Baru 14 Tahanan Balik Lagi ke Bui
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Heboh Isu Pergantian Kapolri, Komjen Suyudi Ario Seto Mencuat Gantikan Jenderal Listyo Sigit?
-
Menkeu Purbaya Sudah Tegur Putranya Gara-Gara Unggahan Viral Soal "Agen CIA": Masih Kecil!
-
Drama CEO Malaka Project vs TNI Berakhir Damai, Tak Ada Lagi Proses Hukum untuk Ferry Irwandi?
-
Mengenal Sushila Karki, Nenek 73 Tahun Pilihan Gen Z yang Jadi PM Wanita Pertama Nepal
-
Sambangi DIY, Kemendagri Dorong Pemda Optimalkan Siskamling dan Pastikan Situasi Kamtibmas Aman
-
Menpar Widiyanti Jamin Pariwisata Bali Aman Pascabanjir, Aktivitas Wisata Berjalan Normal
-
Zita Anjani Diduga Kerap Mangkir dari Acara Penting, Pantas Dicopot dari Utusan Khusus Presiden?
-
Musim Hujan 2025/2026 Maju, BMKG Ingatkan Risiko Banjir hingga Demam Berdarah
-
BMKG: Musim Hujan 2025/2026 Datang Lebih Awal, Waspada Banjir dan Longsor
-
Viral Video Prabowo Tayang di Bioskop, Mensesneg: Lumrah Selama Tak Langgar Aturan