Suara.com - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Agus Rianto mengatakan, siap bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional untuk mencari 10 tahanan yang kabur dari penjara.
"Kita akan berkoordinasi dengan BNN. Polri siap mem-back up," kata Agus Rianto di kantornya, Jakarta Selatan, Selasa (31/3/2015).
Meski belum mengetahui dengan jelas nama-nama dari para tahanan BNN yang kabur dari penjara, namun Agus menjelaskan, akan berkoordinasi dengan BNN sebelum melakukan penyisiran terhadap para buronan tersebut.
"Karena yang tahu identitasnya kan mereka, informasi yang tahu mereka. Tapi, Polri hanya siap membantu," katanya.
Seperti diketahui, 10 tahanan telah lari dari Rutan BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (31/3/2015) lalu.
Kepala Humas BNN, Kombes Pol Slamet Pribadi sebelumnya mengatakan, salah satu 10 tahanan yang melarikan diri dari penjara itu mempunyai kemampuan militer.
Kebanyakan dari tahanan yang kabur merupakan anggota sindikat narkotika asal Aceh. Mereka kabur dengan cara menjebol tembok dan menggergaji teralis besi rutan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana