Suara.com - Seorang tenaga kerja wanita yang diketahui bernama Tini Sumarti (30) asal Kampung Cibasan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dikabarkan meninggal dunia di Arab Saudi akibat kecelakaan lalu lintas.
"Saya dapat informasi dari Konsulat Jendral RI di Riyadh bahwa anak saya sudah meninggal dunia akibat kecelakaan pada 16 April lalu," kata ibu kandung korban, Cucun Sumiati warga Kampung Cibasan, Desa Panumbangan, Kecamatan Jampang Tengah, Sabtu (30/5/3015).
Menurut Cucun, putrinya merantau ke Arab Saudi pada 16 Januari 2014 lalu. Sampai Oktober 2014, ia masih berkomunikasi rutin dengan Tini. Tetapi pada 16 April 2015 kemarin KJRI Riyadh menghubungi kelurganya di kampung halamannya melalui telepon dan mengabarkan Tini meninggal dunia akibat kecelakaan.
Bahkan, saat ini pihak keluarga juga resah karena jasad TKW yang meninggalkan anak perempuan semata wayangnya, Riyana Susanti (10) belum juga dikembalikan kepada pihak keluarga.
Selain itu, keluarga juga sudah melengkapi persyaratan yang diminta KJRI agar jenazah Tini ini bisa dipulangkan.
"Kami di sini hanya bisa berharap agar jasad Tini bisa segera dipulangkan, apalagi anaknya yang masih mengira bahwa ibunya masih hidup dan bekerja," tambahnya.
Sementara itu, kakak kandung Tini, Sri Mulyati (33) mengatakan adiknya itu berangkat menggunakan jalur resmi TKI perseorangan dengan nomor KTKLN : 31307140110850001 melalui PT Milenium Muda Makmur. Majikannya bernama Samh Mohammed Al Hasene Hjaze di Riyadh. Keberangkatan menjadi TKW ini sudah yang kedua kalinya dilakukan oleh Tini.
Tini beralasan berangkat lagi menjadi TKI di Arab Saudi akan mengambil gajinya yang belum dibayarkan oleh majikannya, karena selama dua tahun bekerja di majikan yang sama yakni pada 2011-2013 gajinya hanya dibayarkan satu tahun lagi, dan sisanya dihutang.
"Adik saya hanya izin akan mengambil haknya dan tidak akan lama di Arab Saudi, tapi kami mendengar kabar bahwa Tini sudah meninggal dunia," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti