Suara.com - Tim ski air dan wakeboard Indonesia sukses merebut dua medali emas pada nomor perlombaan lompatan putra dan lompatan putri SEA Games 2015 di Waduk Bedok Singapura, Sabtu (13/6/2015).
Atlet putri Indonesia Rossi Amir menempati peringkat pertama pada nomor lompatan putri sejauh 29 meter.
Rossi meraih medali emas dan mengungguli atlet putri Malaysia Aaliyah Hanifah Yoong yang meraih lompatan sejauh 20,2 meter.
Emas kedua bagi kontingen Indonesia dari cabang ski air dan wakeboard SEA Games 2015 dipersembahkan Ade Hermana dengan lompatan sejauh 46,9 meter.
Ade mengungguli rekan satu tim sekaligus kakak kandungnya Febrianto yang meraih medali perak dengan lompatan 33,9 meter.
"Tadi saya sempat gugup saat akan mulai karena wakil Malaysia sudah meraih jarak 20 meter. Tapi, kami sempat menjajal lokasi pertandingan sebelum SEA Games jadi sudah lebih terbiasa dengan waduk di sini," kata Rossi.
Rossi mengaku berusaha memfokuskan konsentrasinya saat akan melompat sehingga mendapatkan teknik lompatan yang diharapkan.
Sementara, Ade mengaku puas dengan perolehan waktu yang dicapainya pada perlombaan nomor lompatan putra karena sekaligus memecahkan rekor pribadinya.
"Rekor terbaik saya saat pertandingan nomor loncatan adalah 43 meter. Tapi, saya pernah mencapai 47 meter saat latihan," kata Ade.
Indonesia sementara memimpin perolehan medali dalam cabang ski air dan wakeboard dengan tiga emas, enam perak, dan satu perunggu.
Tim tuan rumah Singapura menempati peringkat kedua perolehan medali sementara dengan tiga emas dan dua perunggu. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional