Suara.com - Setelah diamankan di posko petugas pengamanan dalam gedung DPR sekitar 20 menit, sejumlah mahasiswa dari Komite Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi yang menolak mantan Wakil Komandan Jenderal Kopassus Letnan Jenderal TNI (Purn) Sutiyoso menjadi Kepala BIN akhirnya dilepaskan, Senin (15/6/2015). Mereka dilepaskan setelah membuat surat pernyataan.
Saat ditemui wartawan, koordinator aksi mahasiswa, Samheru, menilai Sutiyoso ditolak dinilai tidak layak mengomandoi BIN.
"Ada beberapa kasus yang menerpa Sutiyoso dan belum ia selesaikan sehingga ia tidak layak untuk dicalonkan sebagai kepala BIN," ujar Samheru.
Samheru tidak mempermasalahkan tindakan Pamdal DPR melarang aksi tadi.
"Kalau masalah dengan pamdal tidak ada, dia tadi hanya berusaha menarik spanduk," kata Samheru.
Samheru mengaku sudah mengantongi izin untuk aksi di DPR.
Pagi tadi, Ketua DPR dari Fraksi Golkar Setya Novanto mengatakan, Selasa (16/6/2015), akan dilaksanakan rapat pimpinan dewan untuk membahas surat dari Istana tentang Kepala Badan Intelijen Negara.
"Dan, ini akan tentu saya akan segera adakan rapat pimpinan, Selasa," kata Setya di DPR.
Setelah rapat pimpinan besok, kata Setya, surat dari Istana akan dibawa ke dalam rapat paripurna yang dihadiri seluruh anggota dewan. Selanjutnya, hasil rapat paripurna akan diserahkan ke Badan Musyawarah DPR untuk kemudian diserahkan ke Komisi I. Komisi I bertugas menyelenggarakan fit and proper test terhadap kandidat.
"Karena ini menjelang buka Ramadan, jadi kita tentu segera mungkin mengatur dengan pihak fraksi-fraksi sedemikian mungkin," kata dia.
Sutiyoso sudah menyatakan kesiapan mereka mengembang tugas Negara.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Tewas di Lahan Kosong, Remaja Terapis Sempat Curhat Tertekan Diminta Denda Rp50 Juta!
-
Istana Buka Suara! Prabowo Kaji Serius Usul Bulog Jadi Kementerian, Bapanas Bakal Dilebur?
-
Ribuan Guru Berkumpul di Temu Pendidik Nusantara XII untuk Menjawab Tantangan Pendidikan Iklim
-
Putusan Praperadilan Kasus Korupsi Chromebook Siang Ini, Akankah Status Tersangka Nadiem Gugur?
-
Tragedi Pantai Modangan: Abai Peringatan, 2 Wisatawan Surabaya Hilang, 1 Tewas Terjepit Karang
-
Kecelakaan Maut di Tol Cipularang, Sopir Travel Ngantuk Hantam Truk: 1 Tewas, 9 Terluka!
-
Terungkap! Arief Prasetyo Dicopot dari Kepala Bapanas, Istana: Disiapkan untuk Tugas Baru
-
DPR Sebut Kegagalan ke Piala Dunia Bukan Akhir, Tapi Awal dari Pembenahan Total Sepak Bola Nasional
-
Misteri Kematian Terapis RTA: Korban Masih 14 Tahun, Polisi Curigai Terkait Jaringan TPPO
-
Prabowo Kumpulkan Kabinet: Bahas DHE dan Stabilitas Keuangan, Kebijakan Baru Segera Diumumkan?