Suara.com - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya bakal memeriksa Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Partogi Pangaribuan, Kamis (30/7/2015).
Pemeriksaan ini terkait kasus dugaan suap dwelling time di Pelabuhan peti kemas Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Saudara P akan diperiksa besok Kamis (30/7/2015). Kami sudah kirim surat panggilannya," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti kepada wartawan, Rabu (29/7/2015).
Pemeriksaan itu, menurut Krishna untuk mendalami adanya uang 40 ribu Dolar Amerika yang ditemukan penyidik saat menggeledah di kantor Kemendag, Selasa kemarin (28/7/2015).
Diduga uang tersebut untuk memuluskan perizinan pengiriman barang di pelabuhan peti kemas Tanjung Priok.
"Dari hasil penggeledahan kita temukan uang sejumlah 40 ribu dollar Amerika, yang dia (R) katakan itu bukan punya dia tapi atasannya atas nama saudara P. Karena itu saudara P kita terbitkan surat panggilan sebagai saksi," kata Krishna.
Sebelumnya, polisi sudah menetapkan tiga tersangka yakni seorang broker berinisial N, pekerja harian lepas (PHL) MU dan pejabat di Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri di Kementerian Perdagangan berinisial I.
Ketiganya diduga terlibat dalam dugaan suap perizinan pengiriman barang di pelabuhan peti kemas yang menyebab keterlambatan dwelling time yakni waktu pembongkaran peti kemas di pelabuhan Tanjung Priok.
Polisi juga masih menelusuri pejabat lain di Kemendag yang diduga terlibat dalam penyuapan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory