Suara.com - Kebutuhan kru kapal pesiar internasional cukup tinggi. Jumlahnya mencapai 15 ribu orang per tahun.
Hal itu dikatakan Operation Manager CTI Indonesian and Travelling Recruitment Indonesian Matthew Freemantle. Kru sebanyak itu untuk memenuhi perusahaan kapal pesiar seperti Carnival, Royal Carribean, Celebrities, Azamara, Win Stars, dan NCL.
"Kru sebanyak itu untuk memenuhi kebutuhan berbagai perusahaan kapal pesiar internasional seperti Carnival, Royal Carribean, Celebrities, Azamara, Win Stars, dan NCL," katanya di Yogyakarta, Selasa (4/8/2015).
Menurut dia, untuk memenuhi kebutuhan kru kapal pesiar yang cukup tinggi itu CTI terus melakukan rekrutmen calon tenaga kerja dengan cara jemput bola ke berbagai kota di Indonesia. CTI di Indonesia memiliki tiga kantor yalni Jakarta, Yogyakarta, dan Bali.
"CTI setiap hari melakukan 'road show' ke berbagai kota di Indonesia dengan mendatangi sekolah pariwisata dan lembaga pendidikan perhotelan karena kebutuhan kru kapal pesiar yang sangat banyak," katanya.
Dadang Suherman dari CTI World Wide mengatakan sistem rekrutmen kru yang dipakai CTI mengikuti proses maritime labour convention (MLC) atau standar tenaga kerja yang diakui internasional.
"Jadi, kru yang direkrut melalui CTI tidak dikenai biaya agen. Selama ini kru kapal pesiar internasional dari Indonesia yang direkruit melalui agen CTI World Wide sudah lebih dari 30 ribu orang," katanya.
Menurut dia, persyaratan yang perlu disiapkan calon tenaga kerja kapal pesiar untuk bisa mengikuti seleksi adalah usia minimal 19 tahun (untuk kapal pesiar NCL) batas usia maksimal 36 tahun, memiliki kemampuan berbahasa Inggris aktif dengan baik. Selain itu, memiliki latar belakang pendidikan di bidang perhotelan setara diploma satu atau memiliki sertifikat pengalaman kerja hotel minimal setahun. Untuk peserta pelatihan hotel cukup enam bulan.
Panitia Penyelenggara Rekrutmen Yogyakarta F Cristianto Heru dari LP2K Perhotelan dan Kapal Pesiar Sun Marino Indonesia mengatakan rekrutmen kru kapal pesiar dilakukan oleh agen resmi penyalur tenaga kerja kapal pesiar internasional CTI World Wide yang berkantor di Miami, Florida, Amerika Serikat.
"CTI World Wide selain melakukan interview recruitment crew juga melakukan presentasi tentang peluang kerja di kapal pesiar internasional," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Korsleting Dominasi Kasus Kebakaran Jakarta, Pengamat: Listriknya 'Spanyol', Separuh Nyolong!
-
Operasi Senyap KPK di Banten, Lima Orang Terjaring OTT Semalam
-
Waspada Cuaca Ekstrem, Distamhut DKI Pangkas 69 Ribu Pohon Rawan
-
Polisi Gadungan Bersenpi Peras Korban di ATM Pondok Gede, Motor dan Uang Rp 4,2 Juta Raib!
-
Jimly Asshiddiqie Sebut Cuma Ada Tiga Pejabat Berwenang yang Bisa Batalkan Perpol 10/2025
-
Pengembang Dibuat 'Panas Dingin', Apa Alasan Sebenarnya KDM Setop Sementara Izin Perumahan di Jabar?
-
Lumpur Setinggi 2 Meter Mustahil Disingkirkan? Ini Solusi Manfaatkan Kayu Gelondongan Sisa Banjir
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur