Suara.com - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan jumlah CCTV di Jakarta masih kurang.
"Keberadaan CCTV di Jakarta memang masih cukup rendah. Dari 50 kota besar di dunia, Jakarta berada nomor 50 terendah. Salah satunya sebabnya command center dari pemda yang belum ada," ujar Tito di Mapolda Metro Jaya, Rabu (5/8/2015).
Menurut Tito CCTV yang masih aktif hanya yang dimiliki National Traffic Management Center Polri.
"CCTV yang lumayan aktif hanya di NTMC yang berada di Polda dan Mabes. Itu juga hanya untuk kepentingan lalu lintas saja," tambahnya.
Tito berharap Gubernur DKI Jakarta menambah jumlah CCTV dan meningkatkan kemampuan kamera yang sudah ada.
Ia juga berharap CCTV yang berada di kantor-kantor dapat disambungkan ke connect center di pemerintah daerah dan Polri.
"Kalau bisa saran saya, agar dibuat Pergub atau peraturan daerah oleh DPRD. Yang nantinya akan mengatur agar kantor membuat standar sistem CCTV di kantor atau gedung masing-masing-masing dan di connect dengan sistem yang ada di Pemda atau Polda," tambahnya.
Dengan demikian, kepolisian bisa bertindak lebih cepat apabila terjadi kasus hukum.
"Kalau ada keributan di satu gedung atau demo, kami bisa akses dengan CCTV peristiwanya, contohnya di bandara kemarin yang kebakaran. Kalau kita memiliki sistem CCTV yang connect degan Polda dan Pemda, kita bisa bergerak cepat, kita dapat sesegera mungkin menggerakkan sumber daya yang ada," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Tekan Inflasi, Gubernur Ahmad Luthfi Perkuat Kolaborasi
-
Kasus Arya Daru: Polisi Akan Beberkan Hasil Autopsi dan Olah TKP ke Keluarga Pekan Ini
-
Jokowi Tak Boleh Kena Panas Saat HUT ke-80 TNI, Sakit Apa Sebenarnya?
-
Dinkes DKI Akui Belum Ada Dapur MBG di Jakarta yang Kantongi Sertifikat Kebersihan
-
Detik-detik Mencekam di Daan Mogot: Pemotor Oleng, Terjatuh, Lalu Tewas Terlindas Truk Boks
-
Kondisi Kesehatan jadi Sebab Jokowi Absen HUT ke-80 TNI: Masih Pemulihan, Dianjurkan Tak Kena Panas
-
Geger Macan Tutul Masuk Hotel di Bandung, Detik-detik Evakuasi Dramatis di Lantai Dua
-
Nyaris Tewas Diamuk Massa, Detik-detik Nyawa Maling Motor di Tanjung Priok Diselamatkan Polisi
-
Otorita 'Ngamuk', Bentuk Satgasus Sikat Tambang Batu Bara Ilegal hingga Rumah Liar di IKN
-
Demo BEM UI Hari Ini, Polisi Turunkan Ribuan Personel Tanpa Senjata Api