Suara.com - Pendaftaran Pilkada Serentak 2015 diperpanjang tujuh hari berdasarkan hasil rapat koordinasi antara pemerintah dan para pimpinan lembaga negara di Istana Kepresidenan Bogor petang ini, Rabu (5/8/2015).
Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, setelah rapat di Istana Kepresidenan Bogor, mengatakan KPU atas rekomendasi Bawaslu nantinya akan memperpanjang satu pekan.
"KPU atas rekomendasi Bawaslu akan memperpanjang satu minggu. Katanya memang diperbolehkan," katanya.
Sementara mengenai perlu tidaknya bagi Presiden untuk mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) menurut dia Perppu hanya perlu dikeluarkan saat keadaan genting dan memaksa.
"Saya sendiri melihat masalah Pilkada itu masalah parpol jangan dikembalikan kepada Presiden. Kalau ada Perppu nanti bisa gaduh lagi, panjang lagi urusan," katanya.
Dia berpendapat dengan perpanjangan waktu pendaftaran itu diharapkan calon-calon tunggal untuk tujuh daerah tersisa yang tidak bisa mengikuti Pilkada Serentak bisa menemukan solusi terbaik.
Zulkifli sendiri menganggap aneh dengan usulan penggunaan "bumbung" kosong sebagai lawan calon tunggal agar Pilkada tetap bisa dilaksanakan.
"Itu aneh lagi, ini Pilkada kok bukan Pilkades," katanya.
Dalam rapat itu hadir Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, sejumlah menteri dan para pimpinan lembaga negara.
Rapat itu di antaranya membahas tiga agenda yakni penyamaan persepsi untuk menghindari politik gaduh sehingga jika ada perbedaan pandangan antara kementerian/lembaga bisa disegerakan pelaksanaan forum rapat konsultasi.
Agenda kedua yakni soal sidang tahunan yang biasanya dilaksanakan dua hari dipersingkat menjadi satu hari pada 14 Agustus 2015.
Dan agenda ketiga soal Pilkada Serentak 2015 yang disepakati akan diperpanjang sepekan waktu pendaftarannya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana