Suara.com - Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah meminta kerja sama masyarakat sebagai pemilih dalam pilkada untuk menginfokan setiap kejanggalan dalam pemutakhiran data pemilih sebelum ditetapkan menjadi daftar pemilih sementara (DPS).
Tahapan pemutakhiran data pemilih pilkada membutuhkan komunikasi dan koordinasi dari masyarakat sehingga apabila ada temuan kejanggalan diharapkan dapat segera diinfokan ke KPU, katanya ketika ditemui di Jakarta, Selasa.
"Itu segera diinfokan saja ke kita, karena kita masih ada besok, satu hari terakhir bagi teman-teman untuk melakukan coklit (pencocokan dan penelitian)," kata Ferry.
Sesuai dengan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 Tahun 2015, tahapan pencocokan dan penelitian data pemilih dilakukan dari 15 Juli-19 Agustus 2015 untuk kemudian disusun daftar pemilih.
Sedangkan tahapan pengumuman dan tanggapan masyarakat terhadap DPS dilakukan selama 10 hari, yaitu pada 10-19 September 2015.
DPS tersebut kemudian dibagikan kepada pengawas, peserta pemilu, dan partai-partai pendukung. Setelah itu didistribusikan kembali ke bawah untuk dicek oleh masyarakat.
"DPS itu kita akan infokan ke publik. Kalau ada perbaikan nanti kita perbaiki. Setelah perbaikan maka DPS akan menjadi DPT (daftar pemilih tetap)," tukas Ferry.
Dia mengatkan pula bahwa daftar pemilihan sebagai sumber data dasar merupakan salah satu aspek utama pilkada selain para peserta pemilu. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory