Suara.com - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana tiba di lokasi acara puncak Sail Tomini 2015 di Pantai Kayubura, Kabupaten Parigi Moutong, Sulteng, pukul 08.45 WITA setelah terbang dengan helikopter dari Bandara Mutiara, Palu.
Seperti dilansir Antara, Presiden dan Ibu Negara Iriana yang mengenakan batik bermotif khusus Sail Tomini berjalan di atas karpet merah sepanjang sekitar 60 meter menuju tenda utama dengan didampingi 15 menteri, Panglima TNI dan para kepala staf TNI, Kapolri, Gubernur Sulteng Longki Djanggola, Bupati Parigi Moutong dan para gubernur se-Sulawesi.
Di lokasi acara puncak Sail Tomini ini, Presiden akan memberikan amanat dan menyaksikan parade kapal perang yang diikuti 27 KRI milik TNI AL serta enam kapal perang negara sahabat dari Malaysia, Singapura, Korea Selatan, Tiongkok dan Australia.
Ikut pula puluhan kapal-kapal pemerintah dari berbagai kementerian dan lembaga negara, kapal-kapal nelayan Sulteng serta kapal nelayan tradisional Sandeq dari Sulawesi barat.
Parade ini akan dimeriahkan pula dengan terjun payung personel TNI AL dan TNI AU, atraksi tank-tank amfibi Korps Marinir dan atraksi tiga pesawat tempur Sukhoi dari skadron udara Hasanuddin Makassar.
Presiden juga akan meresmikan rumah sentra informasi nelayan, meninjau pameran produksi dan potensi ekonomi daerah, melaksanakan panen udang vaname dengan teknologi supra intensif serta meresmikan jembatan Dolago.
Ribuan warga Parigi Moutong dan beberapa daerah dari Sulawesi Tengah memadati kawasan pantai Kayubura seluas 21,3 hektare ini sejak pukul 06.00 WITA.
Untuk kepentingan pengamanan dan kelancaran acara puncak Sail Tomini, aparat keamanan menutup jalan trans Sulawesi dari Palu ke Parigi untuk kendaraan umum yang tidak terkait Sail Tomini dari pukul 06.00 WITA hingga Presiden meninggalkan Parigi Moutong menuju Palu dan Jakarta.
Berita Terkait
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
-
Roy Suryo Klaim Ijazah Jokowi Tetap Palsu Usai Gelar Perkara Khusus
-
Terpopuler: Awal Mula Ijazah Jokowi Dituduh Palsu, Artis AK Terseret Isu Perselingkuhan Ridwan Kamil
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh