Suara.com - Pencarian jamaah haji Indonesia yang belum kembali ke pemondokan sejak peristiwa Mina diperluas hingga ke Jeddah dan Thaif, karena jumlah mereka masih cukup banyak mencapai 90 orang.
"Dari 99 orang yang sebelumnya kami umumkan masih 90 jamaah yang belum kembali ke pemondokan mereka," kata Kepala Daerah Kerja (Daker) Mekkah, Arsyad Hidayat, di Mekkah, Arab Saudi, Minggu.
Ada pun rincian jamaah yang belum kembali tersebut adalah: 1. Kloter BTH 14 (Batam) sebanyak delapan orang 2. Kloter SUB 48 (Surabaya) sebanyak 17 orang 3. Kloter JKS 61 (Jakarta-Bekasi) sebanyak 48 orang 4. Kloter UPG 10 (Makasar) sebanyak tujuh orang 5. Kloter SOC 62 (Solo) sebanyak tujuh orang 6. Kloter SUB 32 sebanyak tiga orang "Tim terus bekerja mencari informasi terkait dengan masih adanya jemaah yang belum kembali ke pemondokan dengan menyisir rumah sakit Arab Saudi dan mengidentifikasi jenazah para korban yang ada di tempat pemulasaraan Al Mu'ashim, Makkah," kata Arsyad.
Bahkan pencarian mereka diperluas ke rumah-rumah sakit kota-kota lain seperti Jeddah dan Thaif yang juga menjadi wilayah kerja PPIH Arab Saudi.
"Kami akan melacak sampai ke rumah-rumah sakit di kota-kota lain, bila ada laporan mengenai keberadaan jamaah Indonesia," katanya.
Identifikasi Selain itu, Arsyad juga mengatakan pihaknya akan terus melakukan identifikasi para korban terutama di pemulasaran mayat di Al Muashim mengingat masih ada kontainer berisi jenazah korban Mina yang belum diidentifikasi dan masuk ruang pemulasaran mayat tersebut.
Ia mengatakan sampai hari keempat sejak peristiwa Mina 24 September 2015, sudah 500 jenazah pada tanggal 25 -26 September yang dikirim ke pemulasaran mayat, dan pada 26-27 September ada tambahan 350 jenazah yang masuk lagi.
Namun ia tidak berani memastikan apakah jumlah jamaah haji Indonesia yang menjadi korban meninggal akan terus bertambah. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat