Suara.com - Anggota Fraksi PDI Perjuangan Olly Dondokambey menyelenggarakan diskusi buku berjudul Membumikan Trisaksti Melalui Nawa Cita di balai wartawan DPR, Jumat ( 2/10/2015).
Olly menuturkan bukunya merupakan gambaran situasi dan kondisi pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla saat ini.
"Buku ini juga menjelaskan tentang ekonomi kita seharusnya sudah baik, tetapi kenapa harus pinjam lagi," ujar Olly.
Olly berharap bukunya bisa memberikan sumbangan bagi pembangunan.
"Mudah- mudahan pemerintahan lima tahun ke depan Jokowi-JK bisa berjalan dengan baik," kata Olly.
Sekretaris Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo mengapresiasi buku yang ditulis Olly Dondokambey. Ia menilai buku tersebut menarik untuk dibaca.
"Saya melihat buku ini sangat mencoba membedah dan mengkritisi kebijakan pemerintahan Jokowi- JK yang menggadang- gadangkan sembilan program kerja Nawa Cita, " kata Bambang.
Program Nawa Cita Jokowi-JK, kata Bambang, merupakan implementasi ajaran Trisakti Bung Karno yakni Berdaulat dalam Politik, Berdikari dalam Ekonomi, dan Berkepribadian dalam Kebudayaan yang dihadirkan dengan konteks kekinian.
Bambang menjelaskan buku yang ditulis Olly mengandung kritikan terkait Nawa Cita dan janji Presiden yang belum dipenuhi.
"Ditulis halus oleh Olly. Itu kritikan gaya Olly. Walaupun dia dari partai PDI Perjuangan partai pendukung pemerintahan, tapi beliau objektif menulis dengan kacamata telanjang tentang kekurangan yang ada," katanya.
Ia juga menilai saat ini pemerintahan Jokowi-JK baru menyenangkan pendukungnya, seperti mendapat posisi menteri, komisaris, dan direksi.
"Tapi saya percaya Jokowi komitmen dengan janji- janjinya. Kita tunggu janji pada rakyat. Apakah infrastruktur begitu gencar dan menumbuhkan manfaat bagi rakyat kita liat nanti, " katanya.
Sementara itu, pengamat politik Boni Hargens menambahkan buku tersebut bisa menjadi acuan bagi pemerintahan Jokowi- JK.
"Buku ini karya besar yang perlu diapresiasi. Buku ini konseptual yang sangat kuat untuk dipertanggungjawabkan. Kita tidak bisa menilai pemerintahan Jokowi dari buku ini tapi pemerintahan (Jokowi) bisa berpatok pada buku ini, " katanya.
Berita Terkait
-
Azwar Anas, Olly Dondokambey hingga BG Dikabarkan Jadi Menteri Prabowo, Puan: Insya Allah, Tunggu Aja!
-
Prabowo Jenguk Bendum PDIP Jadi Sorotan, Deddy Sitorus Bicara Hubungan Baik Kecuali dengan Jokowi
-
Cerita Bendum PDIP Soal Megawati Bertemu Paus Fransiskus: Sangat Welcome
-
Olly Dondokambey Raih Gelar Gubernur Ukung Perukupan dari MCorp
-
Sudah Jadi Tradisi, Bendum PDIP Prediksi Ganjar Bakal Dipasangan dengan Tokoh NU
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global