Suara.com - Dalam olah tempat kejadian perkara pembunuhan ibu dan anak, Dayu Priambarita (45) dan Yoel Immanuel (5), di Perumahan Aneka Elok, Blok A 13, Cakung, Jakarta Timur. Dalam olah TKP itu, polisi mengerahkan dua anjing pelacak.
"Ketika dilakukan penyisiran. Keduanya (anjing) mengarah ke jalan yang sama," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Umar Faroq kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (12/10/2015).
Dua anjing pelacak mengendus jejak pelaku dari tempat tinggal korban ke arah jalanan. Anjing terus mencium ke arah jejak tersebut menjauh sampai jalan buntu.
Dua anjing pelacak tersebut juga sempat melewati jalan menuju aliran sungai.
"Anjing itu mengarah ke pintu keluar. Ke daerah yang tidak bisa dilewati. Itu jalur kabur," katanya.
Menurut keterangan suami korban, Heno Pujoleksono, kepada polisi, pintu rumahnya memang tidak pernah dikunci.
"Menurut pengakuan suaminya, rumah itu nggak pernah dikunci, selalu terbuka terus. Ini jadi pelajaran juga. Ada pintu, ada kunci ya digunakanlah dua alat itu," kata Umar.
Kasus pembunuhan sadis tersebut terjadi pada Kamis (9/10/2015). Istri dan anak pengusaha kusen tersebut bersimbah darah akibat luka tusukan di bagian leher.
Sejauh ini polisi sudah memeriksa sebanyak 21 saksi. Beberapa saksi dicurigai polisi karena keterangannya mencurigakan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres