Kapolri Jenderal Badrodin Haiti [suara.com/Erick Tanjung]
Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan setelah mencopot Kapolres Aceh Singkil AKBP Budi Samekto, Polri tidak menindaklanjuti proses hukum terhadap Budi karena dinilai tidak melanggar hukum. Dia dicopot karena dianggap tidak sigap menangani bentrokan warga dan pembakaran gereja di Aceh Singkil pada Selasa (13/10/2015).
"Secara pelanggaran hukum dia tidak salah, cuma dari sisi kompetensi dan kemampuan leadership kurang, makanya ditindak seperti itu (copot)," kata Badrodin di Mabes Polri, Rabu (21/10/2015).
Badrodin menilai Budi tidak tanggap dengan potensi konflik di Aceh Singkil sehingga menolak ketika Polda Aceh menawarkan bantuan pasukan.
"Saya pikir kelemahannya itu ada di kapolres. Waktu awal sudah ditanyakan apa perlu bantuan, perlu backup, dikatakan tidak. Tentukan itu harus diperhitungkan kondisi dia mau atau tidak," katanya.
Menurut Badrodin karena perhitungan kapolres yang tidak cermat, pecahlah bentrokan dan terjadi pembakaran gereja.
"Perhitungan-perhitungan yang cermat, dengan risiko-risiko yang harus diperhitungkan tentu akan menjadi tanggung jawab seorang pemimpin," kata Badrodin.
Dalam kasus tersebut, polisi juga sudah mengamankan dua orang yang diduga menyebarkan pesan singkat untuk memprovokasi massa. Namun, keduanya tidak ditahan karena masih dibawah umur.
Selain itu, polisi juga menangkap satu orang yang diduga pelaku penembakan yang menewaskan warga.
Dalam kasus Aceh Singkil, polisi sudah menetapkan tiga tersangka dan mereka sudah ditahan.
"Ada enam (orang) lagi yang masih DPO," imbuhnya.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
KPK Pastikan Perceraian Atalia-RK Tak Hambat Kasus BJB, Sita Aset Tetap Bisa Jalan
-
Prabowo Ingin Papua Ditanami Sawit, Demi Hemat Impor BBM Rp 520 Triliun?
-
Isi Amplop Terkuak! Kubu Roy Suryo Yakin 99 Persen Itu Ijazah Palsu Jokowi: Ada Foto Pria Berkumis
-
7 Fakta Kunci Pemeriksaan Gus Yaqut di KPK, Dicecar 9 Jam soal Kuota Haji
-
Bukan Karena Selebgram LM! Pengacara Tegaskan Penyebab Cerai Atalia-Ridwan Kamil Isu Privat
-
Polisi Sebut Ruko Terra Drone Tak Dirawat Rutin, Tanggung Jawab Ada di Penyewa
-
Rocky Gerung Ungkap Riset KAMI: Awal 2026 Berpotensi Terjadi Crossfire Antara Elit dan Rakyat
-
Menkes Dorong Ibu Jadi Dokter Keluarga, Fokus Perawatan Sejak di Rumah
-
Polemik Lahan Tambang Emas Ketapang Memanas: PT SRM Bantah Penyerangan, TNI Ungkap Kronologi Berbeda
-
Grup MIND ID Kerahkan Bantuan Kemanusiaan bagi Korban Bencana ke Sumatra hingga Jawa Timur