Suara.com - Para buruh asal Bandung dan Bekasi Jawa Barat yang hendak "long march" ke Istana Kepresidenan beristirahat di Balai Rakyat Cakung, Jakarta Timur, Kamis (19/11/2015) malam hingga Jumat pagi.
"Buruh menginap di Balai Rakyat Cakung," kata Kapolsek Cakung Komisaris Polisi Armunanto saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat dini hari (20/11/2015).
Usai menginap di Cakung, kata Armunanto, para buruh akan melanjutkan jalan kaki menuju Jakarta pada Jumat pukul 08.00 WIB.
Armunanto memastikan, pihak kepolisian akan mengawal perjalanan buruh itu saat melanjutkan long march ke kawasan Industri Kampung Pulo, Jakarta Timur, selanjutnya menuju Istana Kepresidenan Jakarta Pusat.
"Aksi buruh itu jangan mengganggu ketertiban umum dan disusupi pihak lain," ujar dia.
Armunanto juga mengimbau para buruh tidak melakukan aksi "sweeping" saat long march terhadap pekerja yang bekerja pada sejumlah pabrik industri.
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Umar Faroq menerima kedatangan ratusan buruh yang long march saat tiba di Balai Rakyat Cakung pada Kamis (19/11/2015) sekitar pukul 23.00 WIB.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
Terkini
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre
-
Saksi Ahli Pidana Kubu Nadiem Beberkan Empat Syarat Penetapan Tersangka
-
Ayahnya Korupsi Rp26 Miliar, Anak Eks Walkot Cirebon Terciduk Maling Sepatu di Masjid