Suara.com - Pesawat Twin Otter milik Trigana yang membawa rombongan Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw, Senin (28/12/2015) sekitar pukul 10.15 WIT, ditembak kelompok bersenjata, saat hendak tiba di Sinak, ibukota Kabupaten Puncak.
Kapolres Jayawijaya AKBP Semmy, kepada Antara, membenarkan adanya informasi tersebut. Tanpa memberi penjelasan lebih detail, dia pun menambahkan bahwa pesawat Trigana tersebut saat ini dalam perjalanan kembali ke Wamena.
Sebelumnya, pihak Polda Papua disebut mengirimkan dua regu Brimob dari Timika, untuk melakukan pengamanan di Sinak, Kabupaten Puncak. Langkah itu diambil menyusul penyerangan oleh kelomk bersenjata terhadap Polsek setempat.
"Saat ini sekitar 30-an anggota Brimob atau dua regu, sedang disiapkan untuk diterbangkan ke Sinak," ungkap Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw, sesaat hendak menuju ke Sinak, di Jayapura, Senin pagi.
Waterpauw menyatakan, semuanya disiapkan tergantung sarana angkutan yang diperoleh. Selain mengirim pasukan, pihaknya menurutnya juga akan mengevakuasi ke Jayapura, tiga jenazah anggota polisi yang tewas dalam insiden penyerangan Polsek Sinak, pada Minggu (27/12) malam itu.
"Ketiga korban akan segera dievakuasi ke Jayapura," tegas Waterpauw, seraya menyatakan bahwa pihaknya juga sudah mengirim penyidik untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Sinak itu.
Diungkapkannya pula, jenazah korban dan anggota kepolisian yang selamat namun mengalami luka, kini masih diamankan di Koramil Sinak. Adapun identitas anggota kepolisian yang meninggal itu yakni Briptu Ridho, Bripda Arman, serta Bripda Ilham. Sedangkan yang mengalami luka tembak adalah Briptu Suma dan Bripda Rian.
Selain korban personel, sebanyak tujuh pucuk senjata api juga diambil kelompok penyerang Polsek itu. Senjata tersebut berupa AK 47 dan SS 1 masing masing dua pucuk, jenis moser tiga pucuk, beserta amunisi sebanyak satu peti. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka