Suara.com - Organisasi Gerakan Fajar Nusantara atau dikenal sebagai Gafatar, mulai meresahkan masyarakat setelah dokter Rica Trihandayani yang sempat hilang bersama anak balitanya ditemukan lagi. Belakangan diketahui, dokter asal Lampung yang tinggal di Yogyakarta itu pernah menjadi pengikut Gafatar Lampung.
Mengantisipasi maraknya gerakan Gafatar yang terus berkembang hingga meresahkan masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya pun mengaku telah membentengi kalangan anak-anak mudanya.
"Gafatar itu biasanya merangkul anak-anak muda. Dan kami turun ke masyarakat. Saya hampir sehari dua kali bersama Muspika, ada kepolisian, Koramil, turun ke anak-anak muda, menjelaskan kepada mereka. Kami juga selalu pantau mereka," kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, saat ditemui usai Rakernas I PDIP, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (12/1/2016).
Kendati begitu, Risma mengaku masih kesulitan untuk membentengi anak-anak muda di kalangan kampus. Sementara di kalangan masyarakat, Risma mengklaim bisa diatasi pihaknya.
"Cuma yang agak sulit dideteksi adalah anak-anak muda yang di sekitaran kampus, karena mereka pintar-pintar. Tapi kalau di masyarakat, kami sudah bisa atasi," ujarnya.
Namun saat ini, kata Risma pula, pihaknya tengah bekerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di Surabaya, untuk mengantisipasi gerakan Gafatar di kalangan mahasiswa.
"Yang di kampus ini, kami sedang gandeng para (kalangan) perguruan tinggi," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis