Tim reaksi cepat Gafatar [gafatar.org]
Ketua DPR Ade Komaruddin menyerahkan kepada Komisi I, Komisi III dan Komisi VIII untuk kasus Ormas Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang dianggap sesat namun masih beredar. Komisi I kaitannya dengan pertahanan, Komisi III kaitannya dengan hukum, dan Komisi VIII kaitannya dengan agama.
"Saya kira itu nanti dPR harus memfollowupnya, di Komisi I, III dan VIII, harus mendalami hal itu. Pengawasannya kita serahkan kepada Komisi itu," kata Ade Komaruddin, di DPR, Rabu (13/1/2016).
Secara pribadi, Politisi Golkar ini menyebut, sebuah ajaran agama sudah barang tentu membawa perdamaian dan bersifat humanis. Sehingga, sangatlah salah bila ada ajaran agama berujung pada kekerasan. Termasuk bila hal itu benar terjadi pada Ormas Gafatar.
"Kita tidak menghendaki organisasi yang seperti itu, untuk tumbuh," katanya.
Gerakan kelompok Gafatar memang kontroversial. Gerakan ini diduga berhubungan dengan peristiwa hilangnya sejumlah orang. Termasuk hilang Dr Rica Tri Handayani beserta balitanya Zafran Alif Wicaksono.
Dr Rica diduga diculik oleh 2 sepupunya E dan V di Maguwoharjo, Yogyakarta. Pada Senin (11/1/2016), Rica dan putranya ditemukan di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, saat akan check in di Bandara Iskandar, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, ketika hendak terbang menuju Jakarta.
Komentar
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X
-
15 Tahun Menanti, Bobby Nasution Jawab Keluhan Warga Bahorok
-
Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok
-
Prabowo Akui Keracunan MBG Masalah Besar, Minta Tak Dipolitisasi
-
Di Panggung Muktamar, Mardiono Minta Maaf dan Akui Gagal Bawa PPP Lolos ke Parlemen
-
Anggota TNI Ngamuk di Gowa, Kapuspen TNI: Kami akan Perkuat Pengawasan!