Suara.com - Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengungkapkan banjir di daerah itu disebabkan tiga faktor. Salah satunya yakni luapan air kali.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Tangsel Ade Suprijal mengatakan banjir dari luapan kali merupakan salah satu dari tiga jenis tipologi banjir di Tangsel. Sedangkan untuk jenis banjir lainnya yakni karena daerah cekungan dan saluran drainase yang tak optimal.
Untuk banjir karena luapan air kali merupakan kategori berat karena perlu penanganan secara skala besar. Berbeda dengan cekungan dan drainase yang telah diantisipasi dengan pompa penyedot air.
"Kita sekarang fokus pada penanganan banjir akibat cekungan dan drainase. Sedangkan akibat luapan air kali, akan ditangani secara bertahap," ujarnya di Tangsel, Rabu (3/2/2016).
Jumlah titik banjir di Tangsel sejak tahun 2010 hingga 2011 tercatat ada 31 lokasi. Namun, semenjak tahun 2013 hingga 2015 sudah ditangani 28 titik. Sementara sisanya akan dilaksanakan pada tahun ini.
Adapun lokasi banjir di Tangerang Selatan yakni Blok Ciater Hulu, Blok Sengkol, Kawasan Pasar Jengkol, Kawasan Muncul,Kawasan Cirompang, Kawasan Cilenggang, Kawasan Jombang, Blok Angke Hilir, Kawasan Ciater.
Lalu Catchment (tangkapan air) Jaletreng, Kawasan Cirendeu, Blok Rempoa, Blok Sekunder Ciputat, Catchment Ciputat Hulu, Blok Cibenda Hulu, Blok Kedaung Hulu, Blok Cibenda Hilir, Blok Angke Hulu.
Ada juga di Blok Ciputat Hilir, Blok Cantiga, Blok Serua Hilir, Blok Angke Hilir, Blok Parigi Hilir, Blok Pesanggrahan, Blok Kedaung, Blok Serua Hulu, Blok Ciputat Hulu, Blok Jombang, Blok Buaran, Blok Diklantas, Blok Cisadane.
Sedangkan untuk perumahan yang rawan banjir akibat luapan air kali yakni Cirendeu Permai dekat Kali Pesanggrahan, Perumahan Villa Pamulang, Villa Mutiara dan Kayu Gede dekat Kali Angke.
Ada juga Kali Ciputat yang melintas dengan Perumahan MA dan BPI serta Sungai Cibenda yang dekat dengan Perhutani Ciputat serta Taman Manggu Pondok Aren.
"Perumahan yang dekat dengan kali tersebut agar waspada terjadinya luapan. Pemkot Tangsel sedang proses penanganan hingga kini," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Luhut Bakal Diperiksa Terkait Skandal Korupsi Kereta Whoosh? KPK Bilang Begini
-
Kasus Fitnah Azizah Salsha Naik Penyidikan, YouTuber ResbobbBigmo Terancam Jadi Tersangka?
-
5 Fakta di Balik Video Viral Anggota DPRD Langkat Pesta di Kapal Mewah Danau Toba
-
Cak Imin Ingatkan Masyarakat: Jangan Bekerja ke Luar Negeri Sebelum Benar-benar Siap
-
Menko Cak Imin Beri Sinyal Minta Anggaran Pemberdayaan Masyarakat Naik Jadi Rp 1.000 Triliun
-
Pagi Mencekam di Tanah Abang, Pengacara Tumbang Ditembak Pria Misterius
-
Kasus Fitnah Azizah Salsha Naik Penyidikan, Youtuber Resbobb dan Bigmo Sudah Tersangka?
-
Skandal Korupsi 'THR' di OKU 'Beranak-pinak', Giliran Pimpinan dan Anggota DPRD Jadi Tersangka
-
Lempar 'Bom' di Medsos soal 'Ramai dan Sunyi', Dasco: Nah Pada Kepo ya
-
KPK Usut Dugaan Markup Proyek Whoosh, PDIP: Bu Mega Sudah Ingatkan Sejak 2015