Suara.com - Para anak-anak warga Jemaat Ahmadiyah di Bangka terancam karena ancaman pengusiran yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten. Anak-anak pun menjadi korban teror.
Tim Advokasi Ahmadiyah Bangka Tantowi Anwari menjelaskan banyak anak-anak di Kecamatan Srimenanti, Bangka menerima ancaman dari sesama anak-anak. Bahkan kebencian terhadap anak-anak Ahmadiyah Srimenanti muncul di sekolah.
"Ada ancaman dari teman sekelasnya di sekolah terhadap salah seorang anak Ahmadiyah bahwa tanggal 5 dirinya akan disembelih," cerita lelaki yang akrab disapa Thowik itu kepada suara.com, Rabu (3/2/2016).
Anak Ahmadiyah itu merasa takut mendengar celotehan temannya. Sebab Pemkab Bangka memerintahkan keluarga mereka hengkang dari rumahnya paling lambat, Jumat (5/2/2016) besok. Mereka dianggap sesat oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat.
"Anak ini tetap ingin tinggal di Srimenanti dengan alasan polos khas anak-anak. Biar bisa main bersama teman-teman di sekolah ataupun di dekat rumahnya," kata Thowik.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus