Suara.com - Sebanyak tujuh pesawat tujuan Surabaya yang dilayani oleh tiga maskapai terpaksa dialihkan rutenya ke Denpasar, Bali, setelah Bandara Juanda ditutup sementara.
"Mengingat Bandara Juanda ditutup, maka ada beberapa rute yang dialihkan ke Bali karena bandara ini yang terdekat dari Surabaya," kata General Manajer PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional Ngurah Rai Bali Trikora Harjo di Kuta, Kabupaten Badung, Sabtu (20/1/2016).
Dia menjelaskan maskapai penerbangan yang mengalihkan rute penerbangan ke Denpasar itu adalah Citilink dengan nomor penerbangan QG-876 dari Pontianak, QG-671 dari Manado dan QG-920 dari Batam.
Selain itu ada juga tiga jadwal maskapai Lion Air, masing-masing dengan nomor penerbangan JT-588 dari Jakarta, JT-982 dari Medan dan JT-807 dari Makassar.
Sedangkan satu penerbangan internasional yakni AirAsia Xtra dengan nomor penerbangan XT-393 dari Johor Bahru, Malaysia.
Sementara itu empat jadwal penerbangan dari Denpasar menuju Surabaya mengalami penundaan.
Empat jadwal tersebut yakni Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-347, Lion Air (JT-916), Citilink (QG-647), dan NamAir (IN-9277).
Trikora menjelaskan penerbangan terpaksa dialihkan ke Bali dan beberapa ditunda karena bandara di Surabaya ditutup sementara selama hampir dua jam karena pesawat Lion Air dari Pontianak tergelincir di landasan pacu Bandara Juanda. (Antara)
Berita Terkait
-
Momen Mistis Terjadi saat Alvi Peragakan Mutilasi Pacar Jadi 554 Potong di Surabaya
-
Persebaya Surabaya Was-was Tunggu Keputusan Komdis PSSI soal Rivera
-
BRI Super League: Takluk dari Persib, Pelatih Persebaya Isyaratkan Evaluasi
-
KRL di Surabaya Resmi Akan Dibangun, Dananya Pinjam dari Investor Jerman Rp 4,42 Triliun
-
Debut Manis Andrew Jung: Menang Bersama Persib adalah Momen Sempurna
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
Terkini
-
Bukan Kursi Menteri! Terungkap Ini Posisi Mentereng yang Disiapkan Prabowo untuk Mahfud MD
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?
-
Warga Jakarta Siap-siap, PAM Jaya Bakal Gali 100 Titik untuk Jaringan Pipa di 2026
-
Maling Santuy di SMAN 5 Bandung! Wajah Terekam CCTV, Gondol Laptop Saat Siswa Belajar di Lab
-
IPO PAM Jaya, Basri Baco Ingatkan Nasib Bank DKI: Saham Bisa Anjlok, Negara Rugi
-
Pemuda di Cilincing Dibunuh karena Masalah Cewek, Pembunuhnya Sempat Kabur ke Bengkulu
-
"Kita Rampok Uang Negara!", Viral Ucapan Anggota DPRD Gorontalo, BK Duga Pelaku Mabuk Berat
-
Pupuk Indonesia Sediakan 11.384 Ton Pupuk Subsidi di Sultra, Sambut Musim Tanam
-
Viral Seruan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kakorlantas Polri Ngaku Larang Anak Buah Pakai Strobo: Berisik!
-
Kolaborasi Haji Robert dan Universitas Binawan Buka Pintu Dunia untuk Anak Yatim dan Yatim Piatu