Suara.com - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan hanya satu orang lagi diduga terlibat dalam kasus bom Thamrin yang belum tertangkap.
"Untuk kasus bom Thamrin, ada 16 orang telah kami tangkap terkait peristiwa bom Thamrin dan ada satu yang belum tertangkap," kata Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, di Mabes Polri, Jakarta, Jumat.
Selain 16 orang tersebut, ujar Badrodin, ada dua terpidana yang hingga kini masih disidik keterlibatannya dalam peristiwa yang terjadi pada Kamis (14/1) tersebut. Sehingga jumlah pelaku yang terlibat langsung kasus tersebut diduga ada 19 orang.
Jenderal bintang empat itu menambahkan 19 orang tersebut berasal dari lima kelompok berbeda, diantaranya kelompok Hendro Fernando, Helmi dan Romli. Sementara dua kelompok lainnya tidak disebutkannya.
"Ada beberapa kelompok yang tentunya punya rencana-rencana yang berbeda. Ini menjadi satu masalah yang bisa mengganggu keamanan," katanya.
Peristiwa bom Thamrin menewaskan delapan orang dimana empat orang merupakan pelaku pemboman dan empat lainnya merupakan korban dari masyarakat sipil dan WNA. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Australia Keluarkan "Travel Advisory", Ini Kata Istana
-
Kapolri: 4 WNI Dideportasi Singapura Anak Buah Aman Abdurahman
-
Banyak Anak Panah Ditemukan di Rumah Terduga Teroris Tangsel
-
Datangi Kontrakan, Istri Tersangka Teror Thamrin Dikawal Polisi
-
Polda Metro Waspada Sianida, Teroris Terinspirasi Kasus Mirna
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Skandal Jet Pribadi Pimpinan KPU RI, KPK: Kami Siap Pelajari Putusan DKPP
-
Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97, Fadli Zon ke Generasi Muda: Kalian Penentu Sejarah
-
Skandal Makan Bergizi Gratis? BGN Stop Operasi Ratusan Dapur, Unggah Foto dan Video Jadi Wajib!
-
Tragis! Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung, Sempat Terserempet Motor
-
Ciliwung Meluap usai Hujan Deras, 20 RT di Jakarta Terendam Banjir
-
Karen Agustiawan Sebut Pemerintah Lempar Tanggung Jawab ke Pertamina soal Sewa Tangki BBM
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Hujan Hingga Malam Hari
-
Kemenko PMK Kembangkan Sistem Berbasis AI untuk Pantau Layanan Anak Usia Dini
-
Revisi UU Penyiaran Disorot, Ahli: Era Digital Butuh Regulasi Waras dan KPI yang Kuat!
-
Diduga Lakukan Penggelapan Mobil Inventaris Kantor, Eks CEO dan Direktur Perusahaan Dipolisikan