Suara.com - Enam warga negara Cina terluka dalam insiden penembakan bus di Laos utara, pada Rabu (23/3/2016), demikian laporan kantor berita resmi Cina, Xinhua, mengenai kekerasan terbaru yang memengaruhi warga Cina di negara tersebut pada saat Beijing memperluas pengaruh ekonominya di kawasan Asia Tenggara.
Para korban termasuk penumpang dan pengemudi bus, yang melakukan perjalanan dari Kunming, Ibu Kota Provinsi Yunnan, Cina , menuju Vientiane, Ibu Kota Laos, demikian Xinhua mengutip pernyataan resmi Kedutaan Cina .
Bus nahas tersebut ditembak oleh pria bersenjata tidak dikenal saat melaju di Kasi, Provinsi Vientiane, kata Xinhua melaporkan.
Para penumpang yang berjumlah 25 orang, tiga pengemudi yang berada di dalam bus, dan enam pria berkewarganegaraan Cina dilarikan ke rumah sakit.
Juru bicara Kementerian Cina, Hua Chunying menyatakan bahwa Cina telah menghubungi Laos.
"Pihak Cina mengirimkan perwakilan kepada pihak Laos, meminta perhatian serius dan melakukan penyelidikan secara tuntas terkait insiden tersebut serta melakukan langkah-langkah untuk memberikan hukuman berat kepada pelaku penyerangan dan memberikan rasa aman terhadap warga negara Cina," ujar perempuan tersebut.
Pada 1 Maret 2016, warga negara Cina terbunuh dan tiga lainnya terluka dalam serangan yang dilakukan oleh kelompok militan tidak dikenal terhadap perusahaan Cina di Provinsi Luang Prabang di wilayah utara Laos, demikian penjelasan Kementerian Luar Negeri Cina.
Pada bulan Januari, dua warga negara Cina tewas dan seorang lainnya terluka dalam serangan bom di bus di wilayah Xaysomboun, provinsi terpencil di Laos.
Hubungan antara Cina dan Laos terjalin, terutama di bidang perdagangan dan bantuan, pada khususnya dalam pembangunan infrastruktur.
Perdana Menteri Cina Li Keqiang, pada hari Rabu, menyatakan bahwa Cina menawarkan pinjaman lunak dan kredit sebesar 11,5 miliar dolar AS kepada lima negara di kawasan Asia Tenggara, termasuk Laos untuk pembiayaan pembagunan infrastruktur dan beberapa proyek lainnya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai