Suara.com - Pernyataan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menyebut hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan perihal pembelian tanah untuk pembangunan Rumah Sakit Sumber Waras ngaco, ditanggapi sejumlah pihak, termasuk musisi Ahmad Dhani Prasetyo.
Ahmad Dhani merupakan musisi yang punya hasrat menjadi gubernur Jakarta periode 2017-2022.
Dia menulis panjang lebar di Twitternya, hari ini, untuk merespon pernyataan Ahok yang terlontak sebelum diperiksa KPK terkait kasus Sumber Waras.
Ahmad Dhani mengaku tidak sependapat dengan Ahok.
"Yang Ngaco @basuki_btp atau @bpkri? saya melihat pernyataan Ahok yang bilang hasil audit BPK ngaco adalah pernyataan menyestakan Rakyat," tulis Ahmad Dhani.
Menurut dia sebagai seorang kepala daerah tidak tepat menilai hasil audit lembaga resmi ngaco.
"Si @basuki_btp sebagai gubernur tidak pantas mengatakan hasil audit @bpkri ngaco, Karena BPK tidak akan tendensius dalam melakukan audit," tulis Ahmad Dhani.
Ahmad Dhani menganggap pernyataan tersebut menunjukkan kalau Ahok sedang panik.
"@basuki_btp mulai stress Dan panik Karena terhyata @KPK_RI meneruskan kasus sumber waras Dan kasus Ini tidak basi seperti yg Ahok bilang," tulis Ahmad Dhani.
Ahmad Dhani menulis bahwa audit investigasi BPK telah menyatakan adanya kerugian negara dalam pembelian tanah.
"Krna Sudah dipanggil @KPK_RI si @basuki_btp tidak bisa mengelak lagi, Korupsi RS SW benar terjadi, Berawal dipanggil Saksi akan jadi TSK," tulis Ahmad Dhani.
Menurut Ahmad Dhani BPK tentu tidak sembarangan dengan data audit. Artinya, datanya sudah melalui pengkajian yang tajam.
"@bpkri tidak akan Asal-asalan menyatakan hasil auditnya Ada kerugian NEGARA, Karena hasil audit itu dijadikan bukti Jerat @basuki_btp TSK," tulis Ahmad Dhani.
"Kenapa @basuki_btp bilang Audit @bpkri ngaco? Karena si Ahok disebut sbg pihak yang bertangung jawab Dan peluang jadi TSK @KPK_RI besar," tambah Ahmad Dhani.
Ahmad Dhani yakin cepat atau lambat Ahok akan dipanggil KPK sebagai tersangka.
Berita Terkait
- 
            
              Kalau Ahok Jadi TSK, Hasnaeni Bilang Tak Punya Saingan Berat Lagi
 - 
            
              Hasnaeni Datangi KPK Khusus untuk Doakan Ahok Agar Selamat
 - 
            
              Dianggap Audit Soal Sumber Waras Ngaco, BPK Tantang Ahok
 - 
            
              Usai Periksa Ahok, Lulung Ingin KPK Juga Periksa Anggota DPRD
 - 
            
              Lulung: Kalau Saya KPK, Ahok Nggak Pulang, Pakai Baju Orange
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 
Terkini
- 
            
              Inflasi Jakarta Lebih Tinggi dari Nasional? Gubernur DKI Klaim Ekonomi Tetap Terkendali
 - 
            
              Gubernur Riau Terjaring OTT, Cak Imin Minta Kader PKB Tenang dan Tunggu Keterangan KPK
 - 
            
              Dicap Tak Layak Diberi Gelar Pahlawan, Romo Magnis Suseno Kuliti 'Dosa-dosa' Soeharto Penguasa Orba
 - 
            
              Gubernur Riau Kena OTT KPK, PKB Bakal Siapkan Sanksi?
 - 
            
              Soal Pemberian Gelar Pahlawan ke Soeharto, Puan Singgung Rekam Jejak: Harus Dikaji Dengan Baik
 - 
            
              Dapat 'Restu' BNN usai Ditangkap Kasus Narkoba, Onad Bakal Direhab di Sini
 - 
            
              PPATK Klaim Berhasil Tekan Judi Online! Triliunan Rupiah Berhasil Diselamatkan
 - 
            
              11 Tahun di Penjara, Korban Tragedi 1965: kalau Soeharto Dapat Gelar Pahlawan Kami Tidak Rela!
 - 
            
              Kemenkeu: Pertumbuhan Ekonomi Butuh Ekosistem Bisnis yang Kolaboratif dan Berorientasi Inovasi
 - 
            
              Usulan Gelar Pahlawan Bagi Soeharto Dianggap Mengerikan, Mengapa?