Suara.com - Polda Metro Jaya bersama Polres Tangerang Selatan masih terus memburu tersangka pelaku AG yang diduga melakukan pembunuhan sadis dengan mutilasi terhadap Nur Atikah atau NA (34) di sebuah kontrakan di Telaga Sari, RT 12/RW 01, Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (13/4/2016) siang. Menurut kepolisian, AG diduga lari hingga ke luar Pulau Jawa.
Kepala Subdit Kejahatan dengan Kekerasan, AKBP Herry Heryawan, mengatakan bahwa jajarannya terus memburu sosok yang diduga pelaku pembunuhan sadis tersebut, bahkan hingga ke luar Pulau Jawa.
"Kami terus lakukan pengejaran, sampai ke Palembang dan Lampung," kata Herry, melalui pesan singkat kepada wartawan, Rabu (20/4).
Herry menambahkan, polisi juga sudah mengejar terduga pelaku Kusmayadi alias Agus bin Dulgani (AG) sampai ke rumah orangtuanya dan istrinya.
"Rumah orangtuanya dan istrinya di daerah Leuwiliang, Bogor, juga sudah kami lakukan pemeriksaan," ungkap Herry.
Kepolisian sendiri juga sudah mengeluarkan Daftar Pencarian Orang (DPO) terhadap tersangka AG yang melakukan pembunuhan sadis terhadap korban NA. Dia mengaku sudah ada masyarakat yang menghubungi polisi.
"Semalam sempat kami dapat laporan dari masyarakat, (bahwa) terduga pelaku terlihat di Tebet, Jakarta Selatan. Tapi setelah kami sisir daerah tersebut, nihil," ujar Herry.
Diberitakan sebelumnya, polisi menduga AG sebagai pelaku pembunuhan sadis terhadap NA. AG diketahui adalah kepala rumah makan Padang bernama Gumarang di daerah Cikupa, Tangerang. Korban sendiri diketahui sempat menjadi rekan kerja di rumah makan tersebut, namun sudah tidak lagi bekerja di sana.
NA juga diketahui sedang hamil sekitar tujuh bulan, yang diduga adalah hasil hubungan gelapnya bersama AG. Mereka juga diduga sempat tinggal di sebuah kontrakan di Telaga Sari, RT 12/RW 01, Cikupa, Tangerang, selama hampir dua bulan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!
-
HUT ke-80 TNI di Monas, Ketua DPD RI : TNI Makin Profesional dan Dekat dengan Rakyat