Suara.com - Jaksa Agung HM Prasetyo memastikan Kejaksaan akan menelusuri aset Buron Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) Samadikun Hartono. Samadikun merupakan buron yang lari sejak putusannya di tahun 2003 lalu atas kasusnya.
"Begitu ketemu orangnya kita bisa bicara asetnya kan. Karena kerugian negara Rp169 miliar ya. Tentu (akan disita) itu bagian dari eksekusi," kata Prasetyo di DPR, Kamis (21/4/2016).
Dia tidak menerangkan di mana aset Samadikun berada. Namun dia mengatakan, Samadikun sempat tinggal di Singapura dan China. Samadikun pun ditangkap di Cina saat hendak menonton balapan Formula 1.
Samadikun hari ini akan dibawa ke Indonesia. Rencananya, Samadikun sampai ke Indonesia melalui Bandara Halim Perdana Kusuma pukul 19.00 WIB. Namun, Prasetyo, belum bisa memutuskan tempat penahanan Samadikun.
"Itu yang sedang kita pikirkan. Nanti perlu pertimbangan apa di Cipinang, Salemba, Bandung, kita belum tahu nanti. Kita sudah siapkan mobil tahanan ya, petugas khusus," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO