Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mencontoh Pemerintah Kuala Lumpur, Malaysia, dalam hal menggandeng pihak swasta untuk membangun infrastruktur di wilayahnya. Menurut Ahok, dengan memanfaatkan pihak swasta, Pemprov DKI tidak perlu merogoh APBD untuk menyediakan infrastruktur.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menginginkan pembiayaan untuk membangun trotoar di Jakarta dilakukan pihak swasta atau perusahaan properti seperti yang diterapkan di Kuala Lumpur. Pemprov DKI, kata Ahok, hanya tinggal menentukan standar trotoar yang diinginkan.
"Kami akan mulai menerapkan sistem best practice di negara maju, misal seperti di Kuala Lumpur, bicara tentang trotoar saja, (dia) nggak pernah keluarkan (uang) dari APBN atau APBD, trotoar itu kewajiban dari pemilik properti," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (23/5/2016).
Apabila hal itu bisa diterapkan di Jakarta maka Ahok memastikan APBD DKI akan lebih berguna untuk melayani masyarakat, antara lain untuk pendidikan melalui program Kartu Jakarta Pintar, kesehatan dan transportasi.
"Tujuanya kami berharap kontribusi-kontribusi itu di luar CSR, kontribusi seperti ini untuk mengurangi pengeluaran APBD, lalau APBD dipakai buat apa? APBD dipakai untuk layanan publik," jelas Ahok.
Untuk merealisasikan wacana tersebut, Ahok bahkan berencana mengeluarkan payung hukum berupa peraturan gubernur DKI.
"Pakai Pergub lagi. Nanti kita cari lagi dong (pengembang yang mau ngerjainnya)," kata Ahok sambil tertawa.
Berita Terkait
-
Misteri Sumber Waras Berakhir: KPK Hentikan Penyelidikan, Gubernur Pramono Bisa Ambil Alih Aset
-
Puput Nastiti Devi Umumkan Kehamilan Anak Ketiga Lewat Foto Keluarga Harmonis
-
Apa Itu LNG? Gas 'Dingin' yang Menyeret Ahok ke Pusaran Korupsi Panas Pertamina
-
Tersangka Kasus LNG Pertamina Seret Nama Ahok: Saya Minta Ahok dan Nicke Bertanggung Jawab!
-
Dicap Ikut Bertanggung Jawab, Reaksi KPK usai Nama Ahok Disebut Tersangka Kasus LNG Pertamina
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram