Suara.com - Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menghormati sikap politik Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang ingin untuk maju ke pilkada Jakarta periode 2017-2022 melalui jalur non partai politik.
"Sikap terhadap pak Ahok sangat jelas, kami menghormati pilihan pak Ahok sekiranya ia menempuh jalan perseorangan, tetapi saat persamaan karena beliau juga seseorang gubernur saat ini," ujar Hasto usai menghadiri acara peluncuran buku berjudul Birokrasi Digital karya Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly di Graha Pengayoman, Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta (13/6/2016).
Hasto mengatakan PDI Perjuangan tetap mendukung Ahok sampai selesai masa jabatannya selesai sebelum pilkada 2017.
"Tugas PDIP memberikan dukungan sampai selesai. Sekira milih perseorangan kita hormati. Karena institusi tidak mengatur sebuah sistem gabungan, jalan perorangan kepartaian dua hal yang terpisah," kata dia.
Mengenai sikap politik PDI Perjuangan di pilkada tahun 2017, Hasto mengatakan sampai sekarang belum diputuskan.
"Dalam tentu saja harus dibahas di rapat DPP (PDI P) untuk gubernur, seluruh keputusan ada di tangan ibu Mega. Tugas kami menyiapkan peta politik sangat strategis, siapapun mempertimbangan harus kerjasama dengan presiden," kata dia.
Hasto mengakui adanya kedekatan secara personal antara Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ahok. Namun, kata Hasto, kedekatan tersebut tidak mempengaruhi keputusan PDI Perjuangan dalam menentukan sikap politik di pilkada.
"Ibu (Megawati) memang dekat dengan Pak Ahok Kedekatan-kedekatan tidak mempengaruhi obyektivitas partai, di dalam merespon harapan rakyat terhadap DKI. Tapi kalau ibu dekat sama Pak Ahok ya Ibu Mega sayang sama Pak Ahok," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka