Suara.com - Pebalap muda Indonesia, Sean Gelael berharap mendapat tuah saat turun di seri keempat GP2 Series Austria di Sirkuit Red Bull Ring, 1-3 Juli mendatang. Pebalap yang memperkuat tim Pertamina Campos itu mengaku karena sudah mengenal karakter lintasan sepanjang 4,326 km ini.
Sean mengungkapkan persiapan yang dilakukan berjalan dengan baik termasuk dalam meningkatkan stamina hingga mempelajari karakter sirkuit dengan simulator.
"Tim sudah bekerja keras mempersiapkan setelan mobil untuk balapan di Red Bull Ring. Dari hasil latihan simulator sejauh ini persiapan berjalan sangat baik," kata pebalap berusia 19 tahun itu.
Bagi pebalap yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia itu, Sirkuit Red Bull Ring bukan tempat yang asing karena pernah turun pada balapan Formula 3 Eropa (2013 dan 2014) serta balapan Formula Renault 3.5.
Dari balapan F3 Eropa yang diikutinya itu, Sean meraih poin dengan finis di posisi tujuh dan sepuluh.
Khusus tes simulator, Sean membukukan catatan waktu tercepat 1 menit 13,762 detik. Sementara rekannya Mitch Evans yang sudah memasuki musim keempat di ajang GP2, menorehkan catatan waktu 1 menit 13, 733 detik.
Torehan waktu ini memperlihatkan kemajuan yang bagus bagi anak pasangan Ricardo dan Rini Gelael.
"Mudah-mudahan balapan di Red Bull Ring kita bisa tampil bagus dan berupaya mendapatkan poin. Persaingan di GP2 memang tidak mudah, namun saya cukup menikmati atmosfer balapannya. Hampir semua tim dan pebalap mengenal baik sirkuit Red Bull Ring, jadi ini tantangan yang sulit juga buat kita," jelas Sean.
Sementara itu pemilik tim Jagonya Ayam, Ricardo Gelael berharap balapan di Red Bull Ring akan berlangsung dalam cuaca yang cerah atau tidak hujan.
"Tim sudah mempersiapkan setelan mobil yang bagus. Namun, semuanya bisa saja jadi sulit jika turun hujan. Sirkuit Red Bull Ring memiliki beberapa tanjakan sehingga aliran air pada trek menjadi tantangan yang tak mudah," katanya.
Mantan pebalap nasional itu mengaku tidak memasang target yang tinggi untuk Sean. Menurutnya, musim ini merupakan tahun pembelajaran bagi anaknya untuk mendapatkan pengalaman dan merasakan atmosfer persaingan balap GP2.
"Kami merasa senang dengan kemajuan yang mulai konsisten bisa berada di posisi 15 besar dan bahkan meraih poin pada balapan di Baku City," ujar Ricardo.
Sedangkan untuk Mitch Evans, Ricardo berharap pebalap Selandia Baru itu bisa menunjukkan performa terbaiknya dengan mendapatkan podium.
Musim lalu, Evans bersama tim Russian Time beberapa kali naik podium dan menempati peringkat lima klasemen pebalap. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka