Suara.com - Pendukung Persija, The Jakmania meminta maaf kepada Polri atas insiden kerusuhan yang menyebabkan enam anggota polisi mengalami luka-luka. The Jak mengecam aksi anarkis.
Permintaan maaf itu disampaikan Ketua Umum The Jakmania Richard Achmad Supriyanto saat membacakan pernyataan sikap mengecam aksi kerusuhan suporter saat laga pertandingan Persija Jakarta melawan Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jumat (25/6/2016) lalu.
"Mengecam tindakan anarkis para suporter dalam pertandingan Persija melawan Sriwijaya FC, 24 Juni 2016 baik di dalam maupun di luar Stadion Utama Glora Bung Karno yang mengakibatkan korban luka-luka dan kerugian materi. Kami menyampaikan permohonan maaf kepada para korban dan instansi terkait, khususnya kepolisian," kata Richard saat membacakan pernyataan sikap di Polda Metro Jaya, Kamis (30/6/2016).
Richard mengakui jika insiden kerusuhan tersebut telah mencederai hubungan Jakmania dengan Polda Metro Jaya.
"The Jakmania tidak ada permasalahan dengan kepolisian Polda Metro Jaya, selama ini menjalin hubungan baik dan tetap berkomunikasi secara aktif,"
Richard juga memastikan tindakan beringas yang terjadi saat itu bukan berasal dari kelompok Jakmania tetapi melainkan tindakan individu.
"Tindakan anarkis yang terjadi merupakan tindakan individu para suporter, dan bukan tindakan yang terorganisir secara oganisasi," katanya.
Jakmania, kata Richard, juga bakal menerima sanksi yang telah dijatuhkan oleh Komisi Disiplin Indonesia Soccer Championship sebagai pihak penyelenggara turnamen. Sanksi tersebut, lanjut Richard menjadi pembelajaran untuk Jakmania berbenah diri.
"Sebagai instropeksi bagi pengurus dan anggota The Jakmania untuk konsolidasi dan berbenah diri guna memperbaiki citra The Jakmania dan persepakbolaan di Indonesia, khususnya DKI Jakarta," katanya.
Jakmania juga menyerahkan sepenuhnya kepada Polda Metro Jaya ihwal proses hukum yang sangat ini tengah dijalani para tersangka kasus kerusuhan di GBK.
"Terhadap para pelaku anarkis, pengrus The Jakmania menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum yang berlaku dan peengurus The Jakmania akan kooperatif membantu Polda Metro Jaya," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta