Suara.com - Bagi sebagian orang, momen liburan menjadi tak mengasyikkan jika tidak diisi dengan aktivitas yang berarti. Itulah yang dirasakan siswa kelas 11 SMA Negeri 68 Jakarta Aflah Rama (16). Rama merasa suntuk ketika berada di rumah tanpa aktivitas.
Untuk mengisi hari liburnya, Rama bersama teman-temannya dari Gerakan Pramuka, menjadi relawan di Stasiun Pasar Senen. Dia bertugas menjadi pengarah calon penumpang yang selesai melakukan boarding dan hendak memasuki peron.
"Di rumah juga bosen, nggak ada kegiatan juga, hadir disini saja. Lebih asyik, bisa ketemu dengan teman-teman, bisa membantu orang," kata Rama di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Minggu (3/7/2016).
Aflah bersama 17 orang temannya mengikuti program Pramuka Peduli yang diadakan oleh Pramuka Jakarta. Dia mewakili Pramuka Ranting Pasar Senen.
"Kami sekitar 17 orang. Ini program Pramuka Jakarta, kami ini semunya mewakili Kecamatan Senen. Jadi setiap anggota Pramuka mewakili rantingnya masing-masing," tutur Rama.
Tugas Rama memang tak berat, namun cukup menguras suara. Pasalnya, dia dia harus berteriak untuk mengarahkan calon penumpang. Meski demikian, dia mengaku senang.
"Kalo kita cuma ngarahin sama bantu penumpang yang kesusahan doang. Hal menariknya, saya dapat radang tenggorokan, terus kepanasan, tapi bisa melatih tulang punggung juga, semacam olah raga lah. Jadi asik-asik aja," kata Rama.
Rama tak menemukan kendala serius di lapangan karena calon penumpang cukup patuh mengikuti arahannya.
"Mereka (penumpang) nurut aja kalo diarahin, soalnya masih banyak yang bingung," kata Rama.
Untuk menjadi relawan, masing-masing anggota diwajibkan ikut pelatihan khusus terlebih dahulu.
"Sebelum kesini kita ada pengarahan selama tiga hari. Dilatih untuk bisa siap diposko kesehatan, makanan dan lain-lain. Tapi setelah nyampe sini, kita cuma diminta ngarahin doang." Kata Rama.
"Setiap buka puasa kita dikasi nasi kotak dan takjil. Kita kerjannya dari jam 9 sampai magrib," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap