Anggota Komisi I DPR, Ahmad Muzani. [DPR RI]
Partai Gerindra akan menghormati bila nantinya akan ditinggal oleh PDI Perjuangan dalam pertarungan Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.
Gerindra memang tidak bisa mencalonkan sendirian dalam Pilkada ini, karena kurangnya syarat kursi di DPRD DKI Jakarta. Sedangkan, PDI Perjuangan memiliki 28 kursi yang berarti bisa mencalonkan diri sendirian dalam Pilkada.
"Kita sangat menghormati keputusan PDI Perjuangan. Apalkah PDI Perjuangan akan bergabung dengan kami dengan mengusung pasangan X dan Y, misalnya. Atau tidak jadi koalisi. Itu tentu saja akan diputuskan ke depan. Tapi apapun keputusannya, saling menghormati," kata Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, di DPR, Senin (17/7/2016).
Meski demikian, Muzani mengatakan di tingkat DPD DKI Jakarta, komunikasi Partai Gerindra dan PDI Perjuangan berjalan baik. Bahkan, sudah ada pembicaraan mengenai calon-calon yang akan diusung.
Sementara, Gerindra belum bisa memberikan keputusan siapa yang akan diusung. Karena, Muzani mengatakan, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto yang akan memutuskan siapa yang akan diusung Gerindra dalam Pilkada DKI Jakarta.
"Kada komunikasi baik di tingkat DPD. Kami juga mendengar sudah ada pembicaraan kepada calon-calon yang akan diusung. Tapi, hasilnya kami belum tahu. Dan sekarang Gerindra, Pak Prabowo, belum memutuskan siapa calon yang hendak kami usung," kata Anggota Komisi I DPR ini.
Saat ini, Gerindra juga tengah menjalin komunikasi dengan partai lain untuk berkoalisi. Selain itu, Gerindra juga sedang mencari calon yang tepat untuk memenuhi klarifikasi dan harapan masyarakat.
"Ya masih ad awaktu. Sekali lagi, komunikasi dengan PDI Perjuangan saat ini sangat baik. Kami dapat laporan dari DKI juga bagus. Calon-calon lain juga berkomunikasi dengan Gerindra cukup bagus," kata Muzani.
Komentar
Berita Terkait
-
Nekat! Fedi Nuril Blak-blakan Sindir Gerindra: Asem, Tiap Hari Ada Aja Berita Aneh dari Rezim
-
Gerindra Bicara Sosok Pengganti Rahayu Saraswati di DPR, Begini Katanya
-
Rahayu Saraswati Jadi Menpora Usai Mundur dari DPR? Ini Jawaban Partai Gerindra
-
Rahayu Saraswati Tinggalkan DPR: Pengakuan Mengejutkan dan Spekulasi Kabinet Prabowo Mencuat
-
Rahayu Saraswati Mundur dari DPR Demi Kursi Menteri? Ini Kata Gerindra
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Menpar Widiyanti Jamin Pariwisata Bali Aman Pascabanjir, Aktivitas Wisata Berjalan Normal
-
Zita Anjani Diduga Kerap Mangkir dari Acara Penting, Pantas Dicopot dari Utusan Khusus Presiden?
-
Musim Hujan 2025/2026 Maju, BMKG Ingatkan Risiko Banjir hingga Demam Berdarah
-
BMKG: Musim Hujan 2025/2026 Datang Lebih Awal, Waspada Banjir dan Longsor
-
Viral Video Prabowo Tayang di Bioskop, Mensesneg: Lumrah Selama Tak Langgar Aturan
-
Hadapi 'Gender Trap', Menteri PPPA Desak Polwan Diberi Peran Lebih di Posisi Strategis
-
Polisi Lepas Maling Motor di Cikarang Langgar Prosedur? Ini Kata Propam
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham