Suara.com - Presiden Joko Widodo mengundang orang-orang berprestasi dan inspiratif atau disebut sebagai teladan nasional ke Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/8/2016). Siang tadi, Presiden menjamu mereka makan siang.
Di Istana tadi, sebagian dari mereka diminta Jokowi berdiri untuk bercerita.
Salah satu yang diminta bercerita oleh Jokowi adalah Absalon Ola, kepala sekolah dasar sekaligus guru di Kecamatan Ndana, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Absalon bercerita dari rumahnya ke sekolah jaraknya sangat jauh.
"Kalau dari Kupang ke Ibu Kota Kabupaten Timor Tengah Selatan itu lima jam dengan mobil, kemudian dari Ibu Kota Kabupaten ke Ibu Kota kecamatan dengan mobil lima jam lagi. Terus dari Ibu Kota Kecamatan ke tempat kerja saya yang berbatasan dengan negara Timor Leste itu dengan sepeda motor kalau musim kemarau 10 jam," kata Absalon.
Absalon menambahkan desa tempatnya mengajar diapit oleh empat sungai besar. Desa itu terletak di dekat Gunung Mutis, gunung tertinggi di kepulauan NTT. Bila musim hujan, jalanan ke desa tidak bisa diakses kendaraan bermotor, satu-satunya cara untuk menempuhnya dengan jalan kaki.
"Kalau musim hujan saya tidak bisa melewati jalan menuju desa tempat saya mengajar dari Kota Kecamatan dengan sepeda motor, tapi dengan jalan kaki yang memakan waktu tiga sampai empat hari baru sampai di tempat tugas. Tetapi kalau hujan di hulu, maka saya bermalam satu atau dua malam, karena setiap sungai itu pun tidak bisa diseberangi oleh orang. Ketika air sudah surut orang baru bisa seberangkan saya ke tempat tugas. Saya bermalam di pinggir sungai itu dua, tiga malam kalau sedang musim barat atau musim Januari dan Februari (hujan)," ujarnya.
Setelahi tu, Jokowi bertanya kepada Absalon. Butuh berapa jam dari rumahnya ke sekolah.
Karena jauh sekali, Absalon tinggal di dekat sekolah.
"Kebetulan tempat tinggal saya di kompleks sekolah. Jadi saya bukan asli di tempat itu, saya dari kecamatan lain yang pergi mengabdi. Dan di sana jumlah guru ada enam orang, pegawai negeri hanya dua orang, sedangkan guru honor ada empat orang. Dan saya bilang ke mereka (guru lain) kami tinggal di kompleks sekolah, tidak boleh tinggal di luar karena agar tidak mengganggu proses belajar mengajar," tutur dia.
Jokowi bertanya lagi "Sulitnya apa sih mengajar di SD tempat bapak?"
Absalon mengungkapkan kesulitan yang dihadapi di daerah terpencil. Di antaranya, akses jalan yang susah dan gedung sekolah kurang layak, serta perlengkapan belajar mengajar.
"Sementara ini ada dua gedung yang sudah permanen bantuan oleh pemda setempat, yaitu dua ruang belajar. Sedangkan bangku dan meja siswa pengadaannya dari dana BOS," kata dia.
Jokowi mengatakan Indonesia merupakan negeri yang besar dan luas. Terdapat 17 ribu pulau dari Sabang sampai Merauke. Dua pertiga wilayah Indonesia adalah laut.
"Itulah Indonesia, kita harus sadar negara ini 17 ribu pulau, banyak yang tidak membayangkan itu. Saya kalau bercerita ke kepala negara lain, saya ceritakan 17 ribu pulau itu semuanya geleng-geleng. Bagaimana mengelolanya Presiden Jokowi? Tanya mereka, saya bilang ya dikelola, dengan baik, buktinya berjalan sudah 71 tahun kita merdeka," ujar dia.
Berita Terkait
-
Ucapkan Selamat Pada Jokowi, Jenderal Gatot: Karena Sudah Merusak Negeri Ini
-
Rocky Gerung Ungkap Alasan Jokowi Tak Mempan Disembuhkan Dokter Kepresidenan
-
Mau Kerja di Lingkungan Istana? Wantimpres Buka Lowongan, Lulusan SMA Bisa Daftar!
-
Gibran Rakabuming Raka Digugat Rp125 Triliun, Apakah Kekayaan Sang Wakil Presiden Cukup?
-
PSI Bongkar Upaya Adu Domba Jokowi-Prabowo: Dalang di Balik Kerusuhan Terungkap?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Eks Wamenaker Noel Sudah Buka-bukaan, KPK Telusuri Dugaan Penerimaan Gratifikasi
-
Drama Jenderal TNI Vs Ferry Irwandi: 'Ide Tak Bisa Dibunuh!'
-
Analis Bongkar Alasan Prabowo Copot Budi Gunawan: Imbas 'Agustus Kelam', Loyalitas Ganda Disorot
-
Punya Usaha Travel Haji, Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Diperiksa KPK?
-
Geger Nepal: Gaya Hidup Mewah Pejabat Bikin Rakyat Marah, Rumah Menteri dan Presiden Dibakar
-
Detik-detik Menkeu Nepal Kabur Ditendang di Jalanan Saat Demo Massa Gen Z yang Muak Korupsi
-
Viral usai Tampang Terekam CCTV, 2 Perampok Rumah Kosong di Jaktim Diciduk Polisi
-
Profil Lengkap Franka Franklin, Istri Nadiem Makarim: Cucu Artis Legendaris, Ini Gurita Bisnisnya
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Temui Pendemo dan Meminta Maaf?
-
Mirip Indonesia? Demo Berdarah di Nepal karena Rakyat Muak Lihat Keluarga Pejabat Flexing