Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) ketika menghadiri Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba di Balige Kabupaten Toba Samosir, Minggu menyatakan perbedaan merupakan pemersatu bangsa Indonesia.
"Di sini terlihat sekali perbedaan budaya kita, ada Maindailing, Karo, Toba, Simalungun dan lainnya, tapi perbedaan itulah yang menyatukan kita," kata Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi dan Ibu Negara tiba di lokasi acara sekitar pukul 15.15 WIB dan disambut sejumlah tarian tradisional Batak.
Dalam kesempatan itu Presiden dan Ibu Negara mengenakan pakaian adat Batak. Presiden Jokowi mengenakan baju berwarna hitam dengan tutup kepala khas Batak sementara Ibu Negara Iriana mengenakan baju warna merah.
"Karnaval ini harus dilanjutkan setiap tahunnya, di sini terlihat sekali perbedaan budaya kita," katanya.
Ia menyatakan senang semua hadirin mengenakan kain ulos dan ikat kepala khas. "Harus dilanjutkan, itulah identitas suku, daerah, yang akan menyatukan kita," kata Jokowi.
Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba digelar dalam rangka mempromosikan pariwisata Danau Toba ke seluruh dunia serta memperingati perayaan HUT Ke-71 RI.
Rangkaian acara tersebut akan diikuti oleh 26 provinsi, 7 kabupaten di sekitar Toba, 8 sub-etnik, dan berbagai komunitas budaya.
Karnaval yang akan diikuti lebih dari empat ribu orang ini akan mengambil rute sejauh kurang lebih 3,5 kilometer yang akan dimeriahkan dengan berbagai acara hiburan menarik.
Sejumlah anggota Kabinet Kerja yang direncanakan untuk turut hadir dalam acara tersebut di antaranya Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Selain itu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Presiden Jokowi Dukung Bangun Infrastruktur di Pulau Samosir
-
Jokowi Lepas Ratusan Peserta Karnaval Kemerdekaan di Danau Toba
-
Jokowi Janji Tambah Feri dan Dermaga di Pulau Samosir
-
Ini Infrastruktur yang akan Dibangun Bagi Pariwisata Danau Toba
-
Landasan Pacu Bandara Silangit & Bandara Sibisa Diperpanjang
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!
-
Respons Pimpinan DPR Usai MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Apa Katanya?