Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful meminta Satua Polisi Pamong Praja bisa terus menegakkan aturan-aturan daerah sehingga peraruran daerah yang dicanangkan Pemprov DKI bisa diimplementasikan dengan baik ke masyarakat.
Hal itu disampaikan Djarot saat membuka Kegiatan Uji Kompetensi dan Sertifikasi Jabatan Fungsional Polisi Pamong Praja di Gedung Dinas Teknis Jalam Abdul Muis No.66, Jakarta Pusat, Selasa (23/8/2016)
"Apakah kalian semua bisa menegakkan peraturan-peratutan daerah? Sehingga peraturan daerah tidak impoten bisa dilaksanakan di lapangan. Apakah Satpol PP bisa menciptakan situasi aman dan tertib? Kalian ditantang betul mampu dicintai dan disenangi masyarakat," kata Djarot.
Djarot juga berharap Satpol PP bisa mengedepankan upaya persuasif apabila diperintahkan untuk melakukan penertiban kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) dan bangunan liar yang ada di bantaran kali. Langkah persuasif tersebut, kata Djarot sangat penting untuk menghindari adanya bentrokan dengan warga.
Djarot juga memerintahkan ketika ada penertiban, anggota Satpol PP bisa dikerahkan untuk membantu masyarakat mengangkut barang-barangnya.
"Ketika ada penertiban jangan sampai terjadi bentrok. Upaya penertiban secara paksa adalah upaya yang terakhir. Upaya paksa itu mendorong masyarakat untuk bisa mengangkut barangnya sendiri, baru juga kita bantu," katanya.
Lebih lanjut, Djarot juga menilai dalam program uji kompetensi dan sertifikasi jabatan bisa menciptakan nilai integritas di dalam diri masing-masing anggota Satpol PP. Sebab, Djarot menilai nilai integritas merupakan perwujudan komitmen dari nilai moral, etika dan perilaku.
Maka untuk bisa melindungi dan melayani warga Jakarta. Anggota Satpol PP harus bisa mempunyai komitmen yang tinggai terhadap nilai integritas.
"Keberanian untuk membela yang benar. Saya berpikir apakah anda mempunyai kemampuan (integritas) itu sebelum masuk ke uji kompetensi. Apa integritas itu, integritas itu suatu perwujudan komitmen kalian kepada nilai-nilai moral, etika dan perilaku. Orang yang mempunyai integritas yang kuat, punya jadi diri. Integritas Satpol PP ditentukan dari kalian semua. Anda harus berani jujur, Anda harus betul mempunyai kepedulian untuk melindungi dan menjadi pelayan," kata Djarot.
Pemprov DKI akan melaksanakan uji kompetensi dan sertifikasi pada 23-25 Agustus 2016 untuk penyesuaian atau inpassing 300 anggota Satpol PP yang terdiri dari 49 orang tingkat ahli dan 251 orang tingkat terampil
Uji kompetensi dan sertifikasi ini diselenggarakan oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat uji Kompetensi dan Sertifikasi Profesi, Badan Diklat Provinsi DKI sebagai Lembaga Sertifikasi Pemerintah (LSP) Pemprov DKI Jakarta, bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian dalam Negeri (BPSDM Kemendagri).
Metode yang dipakai dalam uji kompetensi dan sertifikasi ini adalah tes tertulis dan wawancara dengan unit kompetensi yang diujikan yakni melakukan koordinasi penegakan Perda, melakukan tindakan non yutisi, melakukan pengadilan massa, melakukan patroli, melakukan pendataan dan pelatihan satuan perlindungan masyarakat dan melakukan mobilisasi perlindungan masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Kapolri Ungkap Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Jalani Operasi
-
Polda Metro Jaya Bakal Rilis Tentang Ledakan SMAN 72 Jakarta yang Lukai Puluhan Siswa
-
Sekjen PDIP Hasto Ingatkan Spirit Pengasingan Bung Karno di Konferda NTT
-
Masjid Dipasang Garis Polisi, Begini Kondisi SMAN 72 Jakarta Pasca Ledakan
-
Olah TKP Dinyatakan Rampung, Brimob Tinggalkan Lokasi, Polda Metro Jaya: Hasilnya Besok
-
Ledakan SMAN 72: Prabowo Beri Peringatan Keras! Ini Pesannya...
-
Ketua MPR: Tidak Ada Halangan bagi Soeharto untuk Dianugerahi Pemerintah Gelar Pahlawan Nasional
-
Misteri Ledakan SMA 72 Jakarta: Senjata Mainan Jadi Petunjuk Kunci, Apa yang Ditulis Pelaku?
-
Ledakan SMA 72 Jakarta: Pelaku Pelajar 17 Tahun, Kapolri Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Update Ledakan SMAN 72: Polisi Sebut 54 Siswa Terdampak, Motif Masih Didalami