Juru Bicara relawan Teman Ahok Amalia Ayuningtyas menjelaskan soal aktivitas para relawan setelah petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendeklarasikan maju di Pilkada DKI Jakarta 2017 melalui jalur partai politik.
Menurut Amalia, para relawan saat ini tengah merampungkan laporan keuangan soal sumbangan dari penjualan merchendise. Meski Ahok telah menyatakan maju lewat jalur parpol, namun kegiatan relawan yang berpusat di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan masih tetap berjalan
"Aktivitas relawan sekarang kita baru selesai bikin data base untuk hard file dan soft file soal pengumpulan KTP kemarin. Kita juga sudah mengembalikan sumbangan dalam bentuk pinjaman, sekarang juga dalam tahap menyelesaikan laporan keuangan," kata Amalia saat dihubungi suara.com, Rabu (24/8/2016).
Amalia juga mengaku penjualan merchendise yang sebelumnya digelar di both-both pusat perbelanjaan di Jakarta juga telah ditarik ke Sekretariat Teman Ahok.
"Terus lagi merapikan merchendise, kan sekarang berpusat di Pejaten aja. Kita sekarang udah nggak pake both di mal-mal," kata Amalia.
Lebih lanjut, Amalia menambahkan para relawan juga masih menjalin komunikasi dengan ketiga parpol pendukung Ahok yakni Nasdem, Hanura dan Golkar. Pasalnya, kata Amalia, tiga parpol tersebut sebelumnya juga ikut membantu para relawan mengumpulkan satu juta KTP warga.
"Kita juga terus komunikasi intensif sama tiga parpol pendukung, Ya komunikasi aja. kita udah kenal baik sama mereka. Teman di parpol yang bantu kumpulkan KTP. }Partai Golkar punya anak-anak muda, mereka juga ngumpulin KTP," kata Amalia.
Sebelumnya, Teman Ahok sudah mengumpulkan fotocopi KTP warga sebanyak syarat agar Ahok maju melalui jalur independen. Namun, pada akhirnya, Ahok cenderung memilih tiket mau kembali sebagai Gubernur DKI Jakarta lewar dukungan tiga parpol.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP