Suara.com - Selama kasus kematian Wayan Mirna Salihin bergulir di persidangan, tim kuasa hukum terdakwa Jessica Kumala Wongso telah mendatangkan sejumlah saksi ahli. Bahkan, mereka berani mendatangkan para ahli dari Australia, yang keterangannya digunakan untuk mematahkan saksi ahli yang sebelumnya dihadirkan pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Terkait hal itu, Ketua Tim Kuasa Hukum Jessica, Otto Hasibuan, memberikan alasan mengapa pihaknya bersikeras mendatangkan para ahli dari luar negeri. Adapun diketahui, saksi yang telah dihadirkan pihak Jessica dari Australia antara lain yakni ahli Patologi Forensik, Beng Beng Ong, serta ahli Toksikologi Forensik, Michael David Robertson.
Sementara itu, di sidang ke-24 kasus kematian Mirna hari ini, pihak Jessica juga kembali mendatangkan seorang ahli Patologi Forensik dari Australia, yaitu Richard Bryon Collins.
"Lawyer kan networking-nya di mana-mana. Di Amerika, di mana juga ada," kata Otto, di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Kamis (22/9/2016) malam.
Namun demikian, Otto tak mau membeberkan berapa banyak biaya yang dikeluarkan untuk bisa mendatangkan para saksi ahli dari Negeri Kangguru tersebut.
"Kalau itu (bayaran ahli), tanya nenek moyang-lah," kata Otto singkat.
Otto hanya mengatakan, alasan pihaknya menghadirkan saksi ahli dari Australia adalah untuk membuktikan kepada seluruh dunia, bahwa proses autopsi menjadi syarat mutlak untuk mengetahui penyebab kematian, khususnya yang berkaitan dengan racun.
"Kita ingin membuktikan (kepada) seluruh dunia, bukan hanya di Indonesia, (bahwa) autopsi itu mutlak. Tanpa autopsi, tidak bisa ditentukan kematian seseorang," tegas Otto.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
Terkini
-
21 Tahun Mangkrak, Koalisi Sipil Desak DPR Sahkan RUU PPRT: Sudah Terlalu Sering Dikhianati Janji
-
Prabowo Tunjuk Nanik S Deyang Jadi Ketua Pelaksana Harian Tim Koordinasi MBG
-
Sumut Akan Jadi yang Pertama Penerapan 100 Persen Manajemen Talenta ASN di Indonesia
-
Turun Rp2 Juta, Biaya Penyelenggaraan Haji 2026 Disepakati Rp87 Juta, Calon Jemaah Bayar Rp54 Juta
-
Akhir Pekan Ini Relawan Projo Gelar di Jakarta, Fokus Dukung Pemerintahan Prabowo Gibran?
-
Najelaa Shihab Akui Masuk Grup WA 'Mas Menteri', Tapi Kejagung Membantah, Mana yang Benar?
-
Hakim CPO Divonis Lepas, Kini Dituntut 12 Tahun Bui! Skandal Suap Terungkap?
-
Setahun Pasca-Jokowi: Rakyat Curigai 'Nyawa Busuk' dan Potensi Kejahatan dalam Kebijakan Masa Lalu!
-
PPPK Jadi PNS Tanpa Tes Lagi? Anggota DPR Beri Sinyal Kuat dari Senayan
-
Ngeri! Diancam Pakai Pistol, Suami Satroni Istri ke Kantornya di Kelapa Gading Jakut