Suara.com - Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, kembali melontarkan pernyataan yang mengejutkan menjelang digelarnya debat capres melawan Hillary Clinton. Kali ini Trump menantang rivalnya dari Partai Demokrat itu untuk menjalani tes doping sebelum melaksanakan debat.
Pernyataan itu disampaikan Trump dalam sebuah kampanye di New Hampshire baru-baru ini. Ia mencurigai Hillary begitu bersemangat dalam debat keduanya lantaran mengkonsumsi doping.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi padanya," kata Trump.
"Kami ini sama halnya dengan atlet. Mereka biasanya harus menjalani tes doping. Saya pikir kami harus menjalani tes doping sebelum debat. Saya pikir kita harus melakukan itu - mengapa tidak?" ujar pengusaha berusia 70 tahun itu.
"Di awal debat terakhir kami, ia (Hillary) tampak segar di awal, namun di akhir debat ia terlihat seperti kelelahan. Ia bahkan tak bisa berjalan ke mobilnya. Jadi saya pikir kami harus menjalani tes doping. Ngomong-ngomong, saya bersedia melakukan itu," kata Trump.
Seperti diketahui, kampanye Trump menuju Gedung Putih dihantam oleh berbagai isu skandal dari masa lalunya. Beberapa pekan lalu, sejumlah video lawas Trump yang menampilkan aktivitas sang pengusaha di dunia hiburan bermunculan dan diekspos media massa.
Trump juga tersandung beberapa isu dugaan pelecehan seksual terhadap sejumlah perempuan yang pernah bekerja sama dengannya di masa lalu.
Trump menjadikan kampanyenya sebagian sebagai ajang untuk menyerang sang lawan. Salah satunya adalah berjanji untuk memenjarakan Hillary atas kasus keteledoran penggunaan surat elektronik saat menjabat sebagai Menteri Luar Negeri AS.
Tim kampanye Trump juga menghembuskan isu soal teori konspirasi kaum kanan AS terkait kesehatan Hillary. Ia berkoar bahwa Hillary menyembunyikan penyakit berat yang ia derita dan menyebutnya tak layak menjabat sebagai presiden. (News.com.au)
Berita Terkait
-
Buntut Dokumenter Kontroversial, Trump Tuntut BBC Ganti Rugi Miliaran Dolar
-
Film Terbaru Tom Cruise Dikabarkan Batal Produksi, Ini Alasannya
-
Donald Trump Dituding Dalang Kesepakatan Terburuk Piala Dunia 2026, Kota-Kota AS Terancam Bangkrut
-
Isu Kesepakatan AS-Indonesia Batal Imbas Langgar Janji, Kemenko Perekonomian Klarifikasi
-
Donald Trump Mau 'Cawe-cawe' The Fed: Jangan Mematikan Pertumbuhan!
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar