Suara.com - Ternyata, tokoh besar yang memimpin partai pengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta periode 2017-2022 tidak menjadi magnet yang kuat untuk menarik dukungan warga. Hal ini terungkap dari survei yang dilakukan Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia yang dirilis di Kedai Dua Nyonya, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (30/10/2016).
Menurut survei, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputeri tidak mempengaruhi responden untuk memilih pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat. Ahok dan Djarot diusung oleh PDI Perjuangan, Nasdem, Hanura, dan Golkar.
"Yang menjawab hanya 24,5 persen melihat Iya. Sebanyak 58,6 persen tidak (berpengaruh) dan 16,9 persen tidak tahu," kata pendiri Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia Hendri Satrio.
Demikian pula mantan Presiden yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono tak menjadi magnet untuk memilih pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni. Agus-Sylviana diusung oleh empat partai yakni Partai Demokrat, PPP, PAN, dan PKB.
Sama halnya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto juga tak menarik bagi responden untuk memilih Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Anies dan Sandiaga diusung oleh Partai Gerindra dan PKS.
Menurut survei 56,3 persen responden tidak terpengaruh oleh Prabowo. Hanya 22,9 persen responden yang mengaku memilih mereka karena faktor Prabowo, dan 20,8 persen tidak tahu atau tidak menjawab.
Survei dilakukan pada tanggal 19 hingga 24 Oktober 2016 dengan menyaring sebanyak 694 responden dari 78 Kelurahan di enam wilayah di Jakarta.
Tag
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
Jatuh Bangun Nasib Ridwan Kamil: Gagal di Jakarta, Kini Terseret Isu Korupsi dan Perselingkuhan
-
Tim RIDO Laporkan KPU ke DKPP dan Minta Pemungutan Suara Ulang, Anies: No Comment!
-
Pilkada DKI: El Rumi Pilih Dharma-Kun, Soroti Masalah Kabel Listrik
-
Cak Lontong 'Ronda' Amankan Suara Pramono-Rano di Masa Tenang Pilkada
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana